FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama PBNU Yahya Cholil Staquf turut berbelasungkawa atas meninggalnya aktivis kemerdekaan Papua Filep Karma.

“Besar bukan dengan peluru. Filep Karma seorang tokoh pejuang kemerdekaan Papua,” ucap Yahya-sapaannya dalam keterangannya, Rabu, (2/11/2022),

Menurutnya, kata-kata Filep Karma yang memantik kesadaran bagi generasi muda y sudi mendengarkannya.

“Terima kasih Felip Karma, sudah mengajari kami cara mencintai Papua, mencintai bangsa. Selamat jalan kawan,” tandasnya.

Diketahui, Filep Karma selama ini dikenal sebagai salah satu tokoh yang mengangkat isu pemisahan Papua dari Indonesia.

Pada tanggal 2 Juli 1998, ia memimpin upacara pengibaran bendera Papua Barat di Biak.

Tanggal 1 Desember 2004, ia berpartisipasi dalam upacara pengibaran bendera kedua yang menandakan ulang tahun kemerdekaan Papua dari Belanda. (selfi/fajar)