Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PTDI
Kab/Kota: Gunung
Airbus Hadir dalam Indo Defence Expo 2022
Gatra.com Jenis Media: Nasional
Jakarta, Gatra.com - Indo Defence Expo dan Forum 2022 yang digelar oleh Kementerian Pertahanan akan dimulai besok, Rabu (2/11). Airbus menjadi salah satu yang terlibat dalam pameran alat utama sistem senjata (alutsista) itu. Airbus Chief Representative Indonesia, Dani Adriananta mengatakan, keterlibatan Airbus bertujuan untuk mendukung industri pertahanan di Indonesia.
"Sebagai partner industri yang sudah terjalin sejak lama, hubungan Airbus dengan Indonesia semakin kuat. Airbus berkolaborasi dengan PT Dirgantara Indonesia (PTDI) untuk mendukung pertumbuhan sektor kedirgantaraan Indonesia," ujarnya dalam media briefing di Jakarta, Selasa (1/11).
Kerja sama antara PTDI sudah terjalin sejak 1976. Saat ini, kemitraan yang terjadi meliputi perakitan pesawat angkut militer, produksi empennage dan badan pesawat bagian belakang tipe C295, serta tailboom dan badan pesawat utama untuk helikopter H225.
Saat ini, Indonesia mengoperasikan armada pesawat angkut multiperan C295 yang dirakit secara lokal. Indonesia juga telah memesan dua pesawat Airbus A400M dalam konfigurasi multiperan tanker dan angkut, dengan Letter of Intent untuk empat pesawat tambahan.
Menyoroti helikopter, armada Airbus mencakup sepertiga dari total helikopter aktif di Indonesia. Ini termasuk H225M multiperan yang memiliki peran penting dalam misi pencarian dan penyelamatan, serta pengiriman bantuan ketika terjadi bencana.
"Helikopter Airbus digunakan untuk SAR, penegakan hukum, layanan darurat medis, pengintaian, hingga pariwisata. H225M bahkan terlibat pada operasi SAR salah satunya di Gunung Semeru," ucap HO Asia-Pacific Airbus Helicopters, Vincent Dubrule.
Selain aset berupa pesawat dan helikopter, Airbus juga telah mendukung sektor antariksa Indonesia. Hal ini diungkapkan oleh HO Asia-Pacific Airbus Defence and Space, Johan Pelissier. Kerja sama dilakukan dengan melibatkan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) untuk mendukung kemampuannya dalam penerimaan gambar satelit.
"Airbus Antariksa bekerja dengan LAPAN untuk peningkatan dalam penerimaan satelit baik optik maupun radar, untuk membantu pemantauan. Tujuan utamanya yakni agar pengelolaan sumber daya alam lebih optimal," ujarnya.
Sentimen: positif (96.2%)