PRESIDEN Joko Widodo mendorong Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk meningkatkan kerja sama dengan sejumlah negara. Tujuannya ialah memajukan industri pertahanan nasional.

Hal tersebut disampaikan Jokowi, sapaan akrabnya, seusai menghadiri Pameran Indo Defence 2022 di Jakarta pada Rabu (2/11) ini.

"Yang paling penting adalah, tadi saya sampaikan ke Pak Menhan, kerja sama kita dengan perusahaan-perusahaan dari negara lain," tutur Kepala Negara.

Baca juga: Ke Istana Negara, Prabowo Bahas Tugas Resmi Kemenhan

Dirinya melihat peluang Indonesia untuk bermitra dengan pihak asing sangat terbuka lebar. Pasalnya, banyak negara, baik di Asia Timur, Timur Tengah maupun Eropa, yang menaikkan anggaran pertahanan di dalam negeri.

"Ada kecenderungan anggaran mereka naik sangat drastis, serta kemunculan teknologi militer yang baru. Ini perlu kita ikuti bersama," imbuhnya.

Baca juga: Mahfud MD: Pemerintah Bentuk Tim Koordinasi Penerapan Restorative Justice

Lebih lanjut, Jokowi mengaku senang karena sektor pertahanan nasional berkembang dengan sangat baik. Hal itu tecermin dari banyaknya pihak swasta yang masuk ke dalam bidang tersebut.

"Saya rasa ini perkembangan yang sangat baik. Yang paling penting, kita bisa mengadopsi sebanyak mungkin teknologi baru di bidang pertahanan militer," pungkas Presiden.(OL-11)