SOLOPOS.COM - Latihan operasi pendaratan amfibi tentara Rusia di Crimea pada Oktober 2021. (Bloomberg)

Solopos.com, SOLO—Perang yang terjadi antara Rusia versus Ukraina berpotensi makin ngeri sebab beberapa tentara AS dikabarkan sudah masuk ke Ukraina. Menurut laporan NBC, kedatangan tentara AS ke Ukraina tersebut untuk melakukan inspeksi.

Atase pertahanan AS untuk Ukraina, Brigadir Jenderal Garrick Harmon, memimpin inspeksi dengan bantuan dengan bantuan kedutaan besar di sana. Belum diketahui seberapa banyak tentara AS yang diterjunkan ke Ukraina, namun menurut rumor yang beredar, tentara ini adalah orang yang sama dengan tentara yang dikirim AS ke Ukraina pada 14 Februari ke Ukraina, 10 hari sebelum invasi Rusia.

PromosiDaihatsu Rocky, Mobil Harga Rp200 Jutaan Jadi Cuma Rp99.000

Dengan kedatangan AS ini, tentu saja membuat potensi perang yang terjadi semakin ngeri. Pada Rabu pagi, angkatan udara Ukraina mengatakan telah menembak jatuh 12 dari 13 drone Shahed-136 buatan Iran.

Baca Juga Kongres Partai Komunis China dan Dasasila Bandung

Donetsk di Ukraina timur tetap menjadi pusat pertempuran sengit antara pasukan Ukraina dan Rusia. Kedatangan tentara AS bisa memperparah situasi yang terjadi.

Berikut ini adalah update perang Rusia versus Ukraina hari ke-253:

Ekspor gandum ke Ukraina akan dilanjutkan Rusia mengatakan bahwa mereka akan melanjutkan partisipasinya dalam ekspor biji-bijian Laut Hitam, kesepakatan dengan Ukraina untuk memungkinkan ekspor pertanian penting dari negara itu. Pihak Rusia mengatakan telah menerima jaminan dari Ukraina bahwa mereka tidak akan menggunakan koridor maritim kemanusiaan untuk tujuan militer. 40% insfrastruktur Ukraina rusak gegara Rusia. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa sekitar 40% dari seluruh infrastruktur energi negaranya telah rusak parah oleh serangan rudal dan drone Rusia

 

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Update Rusia vs Ukraina Hari ke- 253: Tentara AS Tiba di Ukraina, Perang Berpotensi Makin Ngeri