Makassar, CNN Indonesia --

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Nurdin Halid melaporkan Ketua Partai Golkar Sulawesi Selatan, Taufan Pawe, ke pihak kepolisian atas dugaan pencemaran nama baik dan pelanggaran UU ITE.

"Iya, Nurdin Halid melalui kami kuasa hukumnya melaporkan Ketua Partai Golkar Sulsel di Polda," kata tim kuasa hukum Nurdin Halid, Syahrir Cakkari, Rabu (27/7).

-

-

Dalam hal ini, Nurdin dituding menjadi biang keladi dalam polemik yang terjadi di tubuh Partai Golkar Sulsel.

Polemik ini muncul setelah sejumlah kader melayangkan mosi tidak percaya terhadap kepemimpinan Taufan Pawe yang juga Wali Kota Pare-pare melalui rapat pleno. Rapat beberapa hari lalu itu dipimpin Ketua Harian Partai Golkar Sulsel, Kadir Halid.

"Diduga Pak Taufan Pawe telah menyerang nama baik, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Nurdin Halid saat memberikan keterangan persnya terkait mosi percaya terhadap sejumlah kader Golkar Sulsel," ungkapnya.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana membenarkan laporan kepolisian tersebut. Ia mengatakan saat ini laporan itu masih diteliti pihak penyidik Direktorat Resesre Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sulsel.

"Iya ada, tapi masih diteliti laporannya dari Krimum," kata Komang.

Sebelumnya, keributan terjadi di kantor Partai Golkar Sulawesi Selatan pada Kamis (21/7). Kejadian ini melibatkan pengurus Partai Golkar Sulsel dengan pengurus Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG).

Bentrokan tersebut dipicu oleh informasi terkait rencana akan dilakukannya Musyawarah Luar Biasa (Musdalub).

Pihak kepolisian kemudian mengosongkan kantor Partai Golkar Sulsel yang berada di Jalan Botolempangan, Kota Makassar, pada Jumat (22/7). Hal ini dilakukan setelah kedua kubu yang terlibat perebutan sekretariat partai berlambang pohon beringin tersebut dimediasi.

(mir/pmg)

[-]