Bolsonaro Bicara Transisi Kekuasaan Tanpa Akui Kekalahan Pilpres Brasil
Detik.com Jenis Media: News
Presiden Brasil Jair Bolsonaro 'mengizinkan' transisi kekuasaan ke pemerintahan baru usai Luiz Inacio Lula da Silva yang memenangkan Pilpres Brasil. Bicara transisi kekuasaan, Bolsonaro tanpa mengakui kekalahannya dari saingan kiri Luiz Inacio Lula da Silva.
Seperti dilansir AFP, Rabu (2/10/2022), Bolsonaro buka suara dua hari setelah kekalahan tipisnya dari Lula, yang memicu protes dari para pendukungnya di seluruh negeri dan kekhawatiran dia tidak akan menerima hasilnya.
Dalam pidato yang berlangsung lebih dari dua menit, petahana sayap kanan itu tidak mengakui kekalahan, atau memberi selamat kepada Lula atas kemenangannya.
Bolsonaro memulai pidato dengan ucapan terima kasih kepada 58 juta orang Brasil yang memilihnya, sebelum berkomentar bahwa demo oleh para pendukungnya di seluruh negeri adalah buah kemarahan dan perasaan tidak adil tentang bagaimana proses pemilihan berlangsung.
"Protes damai akan selalu disambut," katanya, seraya menambahkan bahwa orang tidak boleh dihalangi untuk datang dan pergi.
"Sebagai presiden republik dan warga negara saya akan terus mematuhi konstitusi kita," katanya, sebelum menyerahkan podium kepada kepala stafnya Ciro Noguiera, yang mengatakan Bolsonaro telah 'mengizinkan' proses 'mulai transisi.
Partai Buruh Lula mengumumkan bahwa wakil presiden terpilih Geraldo Alckmin akan memimpin proses transisi yang akan dimulai pada Kamis. Lula akan dilantik untuk masa jabatan ketiganya sebagai presiden pada 1 Januari.
(rfs/rfs)Sentimen: positif (44.4%)