PRFMNEWS – Tragedi tewasnya 151 orang dalam Tragedi Halloween Itaewon, Korea Selatan, saat ini menjadi perhatian dunia.

Kejadian tersebut berawal dari banyaknya warga korea dan turis asing yang ingin merayakan pesta Halloween di Itaewon, Korea Selatan, pada sabtu malam, 29 Oktober 2022.

Itaewon merupakan kawasan yang terkenal di kalangan warga Korea Selatan dan turis sebagai tempat wisata termasuk pesta Halloween. Sejak pandemi Covid-19, ini merupakan pesta Halloween pertama yang diselenggarakan di Itaewon.

Baca Juga: Korban Selamat Tragedi Halloween Itaewon Ceritakan Detik-detik Mencekam Saat Korban Terinjak-injak

Sebanyak 151 orang meninggal dunia dan 82 orang luka, namun jumlah itu bisa terus bertambah.

Disampaikan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul, untuk sementara tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam peristiwa perayaan Halloween di Itaewon, Korea Selatan.

"Hingga pagi ini, informasi dari kepolisian menyebutkan bahwa belum diketahui adanya WNI yang menjadi korban," keterangan KBRI Seoul dilansir dari Antara, Minggu 30 Oktober 2022.

Baca Juga: Pesta Halloween Itaewon Berujung Maut, 149 Orang Tewas di Seoul Korea Selatan

Sebagaimana diketahui, Korea Selatan memiliki daya Ttrik tersendiri bagi masyarakat Indonesia. Bagi yang berlibur, bekerja ataupun melanjutkan sekolah di sana.

Sehingga kejadian ini juga menjadi perhatian, karena beberapa WNI menginformasikan kejadian tersebut pada akun sosial medianya.

Salah satunya adalah WNI yang memiliki akun TikTok @alleciaangeline yang saat kejadian dirinya juga ikut berada pada pesta Halloween di Itaewon.

Baca Juga: Terkesan Sepele, Padahal Makanan Ini Bisa Bikin Ginjal Cepat Rusak, Kata dr Saddam Ismail

“Jam 4 lewat 10 akhirnya aku sudah sampai di hotel setelah drama cari taksi susah, kereta udah gak ada, bus udah gak ada, nyari taksi susah karena yang datang ke Itaewon itu banyak banget,” tulisnya.

Dirinya juga menggambarkan situasi saat berada di Itaewon, dengan banyaknya sehingga kesulitan untuk berjalan.

“Itaewon sebagai tempat Halloween orang korea, udah padet banget jalan. Bener-bener pure karena terlalu padat aja sih, mau jalan aja susah,” jelasnya.***