LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Peran Brigadir Daden dalam kasus Brigadir J kini dipertanyakan di mana keberadaannya, benarkah ajudan kesayangan Ferdy Sambo?

Brigadir Daden, atau memiliki nama lengkap Daden Miftahul Haq kini diburu oleh masyarakat karena perannya dalam kasus Brigadir J.

Brigadir Daden merupakan salah satu ajudan Ferdy Sambo yang dekat juga dengan keluarga lainnya, ia juga disebut sebagai ajudan kesayangan Sambo.

Baca Juga: Terungkap! Putri Candrawati Suka Kirim Chat pada Adik Brigadir J Tiap Hari Minggu, Begini Isinya

Nama Brigadir Daden disebut-sebut ketika adik Brigadir J, Mahareza Hutabarat menceritakan kronologi saat ia dicegat olehnya.

Adik Brigadir J pada saat kejadian bahwa kakaknya akan meninggal, ia sempat berkunjung ke rumah Saguling.

Namun, ia bercerita bahwa ternyata ia dicegat oleh salah satu ajudan Ferdy Sambo yaitu Brigadir Daden, juga Rommy.

Hal itu ia ceritakan pada Selasa, 25 Oktober 2022 saat menjadi saksi Bharada E di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Baca Juga: Putri Candrawathi Rangkul hingga Ajak Adik Brigadir J ke Magelang, Jadi Sasaran Seperti Yosua Juga?

Reza mengaku bahwa ia dicegat oleh Brigadir Daden tidak boleh masuk karena tidak memakai Pakaian Dinas Lepas (PDL)

“Saat saya bertemu dengan bang Daden, saya kan masih pakaian bebas, saya sapa duluan ‘Bang’ ,” kata Reza.

Kemudian, Brigadir Daden bertanya mengapa Reza masih memakai baju bebas dan menyuruhnya untuk memakai Pakaian Dinas Lepas (PDL).

Namun, ia mengaku bahwa PDLnya sedang berada di laundry.

Baca Juga: 7 Penyebab Otak Rusak dari Kebiasaan Sepele, Mana yang Sering Anda Lakukan?

 “Oh iya bang, PDL saya lagi dilaundry saya bilang gitu,” tambahnya.

Lalu, secara tiba-tiba Reza kembali ditanya apakah ia membawa senjata api atau tidak (senpi).

Reza pun akhirnya digeledah untuk memastikan apakah ia membawa senpi atau tidak, bahkan sampai ke jok motornya.

“Kamu bawa senpi gak? Waktu dia bilang gitu dia langsung geledah badan pinggang saya sampe kaki, sama beliau suruh buka jok motor mengecek ada senpi atau tidak,” lanjutnya.

Baca Juga: Isi Chat WA Putri Candrawati dan Adik Brigadir J jadi Bukti Tak Ada Masalah, Kok Tiba-tiba Ngaku Dilecehkan?

Ia juga sempat merasa aneh mengapa harus ada penggeledahan yang biasanya tidak pernah, namun belum tahu apa-apa.

“Pada saat di geledah kok aneh, tapi belum tahu apa-apa,” ungkapnya.

Kemudian, Daden menyuruh Reza untuk segera mengambil PDL yang masih ada di laundry karena dikabarkan telah selesai.

Setelah selesai, ia kembali ke Mabes lalu bertemu dengan piket penjagaan Biro Provos dan izin kepada salah satu penjaga di sana.

Baca Juga: Bikin Merinding! Ini Kata Saksi Mata Tragedi Itaewon yang Memakan 150 Lebih Korban Tewas

 “Sesampainya di Mabes, saya bertemu piket penjagaan Biro Provos saya tanya ‘bang izin saya ke sini diperintahkan  oleh ajudan pak Ferdy Sambo, bang Daden,” tambahnya.

Sampai pada akhirnya ia bertemu dengan Brigjen Benny Ali yang mengatakan bahwa kakaknya, Brigadir J sudah meninggal dunia.

Karena itu, banyak yang mempertanyakan mengapa Brigadir Daden belum dijadikan saksi atas kasus tersebut.

Namun, menurut rencana, Brigadir Daden akan dijadikan saksi oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) pada saat sidang lanjutan Bharada E.