Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
Kab/Kota: Mogadishu
Sadis! Dua Bom Mobil Meledak di Ibu Kota Somalia, 100 Orang Terbunuh dan 300 Luka-luka
Akurat.co Jenis Media: News
AKURAT.CO Tragedi maut tidak hanya terjadi di Itaewon, Korea Selatan, tetapi juga di Somalia. Dalam laporan terbaru, dua bom menguncang ibu kota Mogadishu, menewaskan sedikitnya 100 orang dan 300 lainnya terluka.
Presiden Somalia dalam pernyataan pada Minggu (30/10) pagi mengonfirmasi serangan tersebut, mengatakan bahwa rangkaian bom meledak di luar kementerian pendidikan.
"Orang-orang kami yang dibantai ... termasuk ibu-ibu yang merangkul anak-anaknya di lengan, para ayah yang memiliki kondisi medis, siswa yang dikirim untuk belajar, dan para pengusaha yang berjuang dengan untuk menghidupi keluarga mereka," kata Presiden Hassan Sheikh Mohamud setelah mengunjungi lokasi ledakan.
baca juga:Belum segera ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas pemboman tersebut, meski presiden telah menyalahkan kelompok Islam al Shabaab.
Sementara, Al Shabaab biasanya menghindari klaim tanggung jawab atas serangan yang mengakibatkan banyak korban.
Menurut Reuters, ledakan pertama menghantam kementerian pendidikan yang berada di dekat persimpangan yang sibuk di Mogadishu. Sedangkan yang kedua terjadi ketika ambulans tiba dan orang-orang berkumpul untuk membantu para korban.
Gelombang ledakan itu seketika menghancurkan jendela-jendela di sekitar lokasi kejadian, dengan darah berceceran, menutupi aspal di luar gedung.
Asap tebal membumbung menyusul ledakan bom mobil di Kementerian Pendidikan Somalia di Mogadishu, Sabtu (29/10) dalam gambar ini diperoleh dari media sosial-Abdihalim Bashir/via ReutersSerangan itu terjadi di tempat yang sama dengan pengeboman terbesar di Somalia, yang menewaskan lebih dari 500 orang. Insiden maut itu juga terjadi pada bulan yang sama pada tahun 2017. Dalam ledakan saat itu, sebuah bom truk meledak di luar sebuah hotel yang ramai di persimpangan K5, yang dipenuhi dengan kantor-kantor pemerintah, restoran, dan kios.
Menurut Mohamud, jumlah korban akibat ledakan pada Sabtu bisa bertambah. Untuk sementara, dia menginstruksikan pemerintah untuk memberikan bantuan medis segera kepada yang terluka, yang beberapa di antaranya berada dalam kondisi serius.[]
Sentimen: negatif (100%)