SOLOPOS.COM - Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi (nomor dua dari kanan) menyampaikan hasil rakernas kepada media. (ANTARA/Heru Suyitno)

Solopos.com, JAKARTA — Organisasi sukarelawan Joko Widodo yakni Pro Jokowi (Projo) akan mempercepat pengumuman hasil musyawarah rakyat (musra) untuk mencari penerus Presiden Jokowi.

Sikap Projo itu mendapat dukungan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

PromosiDaihatsu Rocky, Mobil Harga Rp200 Jutaan Jadi Cuma Rp99.000

PSI mengatakan musyarawah rakyat yang digelar oleh organisasi relawan Joko Widodo terutama Projo merupakan salah satu jalan demokrasi bagi rakyat untuk menyampaikan aspirasi.

“Bagaimanapun partai politik bukan satu-satunya kanal aspirasi dan komunikasi politik rakyat,” kata Sekretaris Dewan Pembina PSI Grace Natalie melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (29/10/2022), menanggapi musra yang digelar oleh organisasi relawan Jokowi terutama Projo.

Baca Juga: Giliran Warga Sukoharjo Pasangkan Ganjar Pranowo-Yenny Wahid Maju Pilpres 2024

Menurut mantan jurnalis tersebut, organisasi masyarakat dan sukarelawan juga bisa menjadi kanal aspirasi yang baik bagi rakyat untuk menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah.

Sebelumnya, Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi menyatakan akan mempercepat pengumuman hasil musra untuk mencari penerus Presiden Joko Widodo.

Sejak pelaksanaan Musra I di Bandung yang dihadiri langsung oleh Joko Widodo, musra telah menjaring beberapa nama yang dianggap pantas untuk meneruskan cita-cita mantan Wali Kota Solo tersebut.

Baca Juga: Disebut Berkualitas seperti Jokowi, PSI Siap Dukung Pencapresan Ganjar Pranowo

Grace mengatakan apa pun yang dihasilkan dalam musra relawan tersebut, maka hal itu sah-sah saja. Hasil musyawarah juga harus dihargai dan diapresiasi.

“Relawan sudah membuktikan diri berada di garis terdepan mengawal Pemerintahan Pak Jokowi. Karenanya sangat valid jika mereka ikut melakukan penjaringan calon penerus Pak Jokowi,” ujar dia.

Terakhir, PSI menyampaikan ucapan selamat atas diselenggarakannya musra di Palembang, Sumatera Selatan. Penjaringan aspirasi tersebut diharapkan bisa menghasilkan nama yang terbaik untuk Indonesia ke depan.

Baca Juga: Luhut Klaim Ditawari jadi Cawapres Anies tapi Menolak

“Bagaimanapun musra itu jalan demokrasi rakyat,” ujarnya.