CIANJUR, AYOBANDUNG.COM — Fenomena pejabat Eselon II dan III setingkat Kepala Dinas, Kepala Badan, dan Sekretaris hingga Kabid di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Dinas maupun Badan diduga menghindari Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin saat menggelar silaturahmi mendadak (sidak) semakin meluas.

Memasuki hari keempat sidak, Kamis 22 Oktober 2022, Wakil Bupati Cianjur mendatangi empat dinas dan satu badan, tidak ada satupun kepala dinas, kepala badan, sekretaris dan kepala bidang ada di tempat kerjanya.

Pantauan di lapangan, sekitar pukul 08.00 Wib diawali sidak Wakil Bupati diawali ke Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, jangankan pejabat, nampak halaman parkir yang biasanya penuh mobil dan motor, pada hari itu kosong.

Baca Juga: BSU Tahap 7 Cair? Ini Cara Mengambil Rp600 Ribu di Kantor Pos dan Cek Penerimanya

Wakil Bupati hanya diterima staff Dinas Kesehatan sebagai petugas keamanan, informasinya sedang ada kegiatan di luar kantor.

Berlanjut ke Dinas Perhubungan, situasi dan kondisinya sama, tidal ada pejabat yang berwenang.

Namun masih mendapatkan informasi mengenai capaian pajak parkir jalan umum dan khusus.

Kejadian yang sama terjadi saat ke Dinas Pertanian, Tanaman dan Holtikultura, lagi-lagi diterima petugas keamanan alias Satpam.

Baca Juga: Sumpah Pemuda, Bagaimana Seharusnya Bangsa Indonesia Memaknai Momentum Hari Besar Ini

Dua OPD terakhir yang dikunjungi Wakil Bupati yakni Dinas Lingkungan Hidup dan Bappelitbangda Cianjur, tidak ada pejabat yang menyambut atau menemui.

“Iya betul saya sebagai Wakil Bupati sidak keempat dinas dan satu badan, tapi pejabat berwenang tidak berada di kantor,” tutur Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin pada wartawan.

Menanggapi ketiadaan pejabat eseon II dan III di kantor masing-masing saat sidak, Wakil Bupati berpikir positif saja dengan mengatakan mungkin sedang ada kegiatan lain.

“Mungkin ada kegiatan lain, walau ajudan saya sudah mengkonfirmasi akan ada sidak satu hari sebelumnya,” tuturnya.

Baca Juga: Ikhlas Masuk Penjara, Nikita Mirzani Minta Nindy Ayunda dan Dito Mahendra Ikut Dijebloskan

Hanya satu dinas yang bisa memberikan data, yakni Dinas Perhubungan dengan melaporkan capaian pajak parkir.

“Iya Alhamdulillah tadi ada informasi lumayan lengkap dan itu menjadi bahan evaluasi kedepannya,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, dr Irvan Nur Fauzy saat dihubungi melalui telepon selulernya tidak diterima.

Begitupun chat melalui aplikasi whatsapp, tidak dibaca maupun dibales.***