Sentimen
Positif (99%)
26 Okt 2022 : 18.35
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Lombok

Kasus: covid-19

Tokoh Terkait

Pemerintah Datangkan Obat Gangguan Ginjal Akut, Menkes Sebut akan Diberikan Gratis kepada Pasien

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

26 Okt 2022 : 18.35
Pemerintah Datangkan Obat Gangguan Ginjal Akut, Menkes Sebut akan Diberikan Gratis kepada Pasien

PIKIRAN RAKYAT - Obat antidotum Fomepizole injeksi dipastikan akan diberikan gratis kepada seluruh pasien dengan Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (Acute Kidney Injuries/AKI).

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin.

Dia juga menyampaikan, obat tersebut memberikan dampak positif untuk pasien dengan gangguan ginjal akut.

"Kami bisa simpulkan bahwa obat ini (Fomepizole) memberikan dampak positif dan kami akan mempercepat kedatangannya ke Indonesia, sehingga anak-anak bisa terselamatkan," ujar Budi Gunadi Sadikin melalui siaran pers Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes pada Selasa, 25 Oktober 2022.

Baca Juga: Wanita 29 Tahun Jadi Pasien Pertama Covid-19 XBB, Terinfeksi Sepulang dari Lombok NTB

Lebih lanjut, dia mengatakan, Indonesia telah mendatangkan Fomepizole dari Singapura dan sudah diuji coba kepada sepuluh dari 11 pasien AKI di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta. Hasilnya menunjukkan kondisi pasien membaik, sebagian stabil.

Budi menambahkan, pasien yang semula tidak dapat buang air kecil, bahkan tidak kunjung membaik dengan cuci darah, sedikit demi sedikit mulai bisa membaik setelah diberi obat tersebut.

Menkes juga menuturkan, selanjutnya obat serupa akan didatangkan dari Australia.

"Hasil diskusi kita dengan WHO dan Pemerintah Gambia, ditemukan obat yang namanya Fomepizole. Kita sudah menerima 20 vial dari Singapura, kita menunggu mungkin dari Australia akan masuk 16 vial lagi," ujarnya.

Baca Juga: Obat Fomepizol Gratis untuk Pasien Gagal Ginjal Akut

Pemerintah juga berencana mengimpor obat Fomepizole dari Amerika Serikat dan Jepang sekitar 2 ribuan vial.

"Kita akan percepat kedatangannya ke Indonesia sehingga 245 (vial) masuk dan mungkin masih agak sedikit bertambah bisa kita obati dengan baik," tuturnya.

RSCM pun akan mendistribusikan obat tersebut ke rumah sakit pemerintah yang merupakan rujukan di provinsi.

“Kami akan memberikan obatnya kepada pasien AKI secara gratis. Ini kesiapan yang kami lakukan untuk menyediakan penawarnya untuk distribusikan ke seluruh rumah sakit pemerintah yang merawat pasien AKI,” kata dia, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Selasa, 25 Oktober 2022.

Diberitakan sebelumnya, gangguan ginjal akut disebabkan adanya patogen yang menjadi cemaran obat sirup bernama Etilen Glikol (EG), Dietilen Glikol (DEG), dan Etilen Glikol Butil Ether (EGBE).***

Sentimen: positif (99.2%)