SUMUR BANDUNG, AYOBANDUNG.COM-- Peristiwa kebakaran gudang triplek yang ada di Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung terpantau hingga saat ini api masih membara. Tepat 20 jam Diskar PB Kota Bandung berusaha memadamkan api yang melahap bangunan dengan luas 2.000 meter ini.

Berdasarkan pantauan Ayobandung.com, saat ini api masih terlihat menyala di bagian kanan bangunan dalam insiden kebakaran gudang triplek meski sempat diguyur hujan. Petugas pemadam kebakaran pun masih lalu lalang di lokasi melakukan upaya preventif agar api tak menjalar ke bangunan di sekitarnya.

Selain itu, warga yang melintas berkumpul di seberang jalan untuk sekadar melihat dan merekam kejadian kebakaran gudang triplek ini di ponsel mereka. Akibatnya arus lalu lintas cukup tersendat meski dikawal oleh aparat kepolisian dan Dishub.

Baca Juga: Gugur Tes Seleksi Cat Panwascam? Jangan Khawatir, Pendaftaran PPK Pemilu 2024 Segera Dibuka

Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Gungun Sumaryana menuturkan, masih tersisa satu titik api di dalam gudang yang belum padam. Dikhawatirkan titik api itu kembali memicu berkobarnya api.

"Masih ada titik api dan kami juga kan harus terus intens mengawasi dah khawatir kami sangka api sudah padam tetapi memang karakter bahan yang mudah terbakar itu ketika misalkan ditinggalkan tetapi titik apinya masih ada dan tertutup tripleks. Itu khawatir membesar lagi," ujar Gun Gun saat ditemui di lokasi, Selasa, 25 Oktober 2022.

Ia menjelaskan, satu titik api yang dimaksud berada di bagian tengah gudang. Sementara, di bagian sisi gudang dipastikan tidak ada titik api meski saat ini api kembali merambat ke bagian samping.

Menurutnya, sulitnya petugas memadamkan api dikarenakan gudang berisikan berbagai bahan yang memantik api, seperti kardus.

Baca Juga: Himpunan Santri Nusantara Nilai Ganjar Pranowo Tokoh Moderat: Kami Kawal Hingga Pilpres 2024

"Tumpukan luar biasa banyak dan ada juga (lem) aibon, kardus itu lem kan sehingga otomatis menimbulkan apinya betah. Jadi ketika disiram atau dilakukan pemadaman dan suplai air agak telat ya, dia naik lagi apalagi tadi angin cukup kencang dan suhu udara yang panas," terangnya.

Sebelumnya, pabrik triplek yang berada di Jalan Soekarno Hatta No 501 terbakar hebat sejak pertama kali dilaporkan pada Senin, 24 Oktober 2022 pukul 20:35 WIB. Hingga saat ini, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan (Diskar PB) Kota Bandung terus berupaya memadamkan si jago merah. ***