JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah kembali mengumumkan adanya penambahan kasus harian Covid-19.

Per Senin (24/10/2022) pukul 12.00 WIB, kasus Covid-19 bertambah 1.703 kasus dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 24 Oktober 2022

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 6.472.664 terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

DKI Jakarta menempati posisi dengan penambahan kasus konfirmasi paling banyak, yaitu 625 kasus.

Kemudian Jawa Barat 257 kasus, Jawa Timur 161 kasus, Jawa Tengah 132 kasus, dan Banten 125 kasus.

Baca juga: UPDATE 22 Oktober 2022: Bertambah 2.087, Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 6.469.276

Sementara itu, kasus aktif berkurang 700 kasus dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya mencapai 18.685 kasus aktif.

Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Data ini merujuk pada data yang dipublikasikan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19. Data tersebut juga bisa diakses publik melalui situs Covid19.go.id.

Data yang sama menunjukkan, ada penambahan kasus sembuh. Dalam sehari, jumlahnya bertambah 2.378.

Dengan demikian, total kasus sembuh Covid-19 hingga kini tercatat 6.295.525.

Di sisi lain, masih ada 25 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam periode 23-24 Oktober 2022. Penambahan itu membuat total kematian akibat Covid-19 mencapai 158.454 orang.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 21 Oktober 2022

Lalu, ada sebanyak 2.963 orang lainnya berstatus suspek.

Sementara itu, Jumlah spesimen yang diperiksa dalam 24 jam terakhir mencapai 55.163 dari 25.505 orang. Berdasarkan pemeriksaan, sebanyak 3.443 spesimen dari 1.703 orang diketahui positif Covid-19.

Hingga Jumat ini total tercatat 110.065.881 spesimen dari 71.414.274 orang, sudah diperiksa.

Data memperlihatkan, angka positivity rate harian sebesar 6,68 persen dan positivity rate mingguan 16 - 22 Oktober 2022 sebesar 7,41 persen.