Sentimen
Negatif (91%)
24 Okt 2022 : 11.30
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Bogor

Tokoh Terkait
Bima Arya

Bima Arya

Bulan Peduli Kanker Payudara, Bima Arya: Sosialisasi Pelaksanaan Sadanis Dimasifkan

24 Okt 2022 : 18.30 Views 1

JabarEkspress.com JabarEkspress.com Jenis Media: News

Bulan Peduli Kanker Payudara, Bima Arya: Sosialisasi Pelaksanaan Sadanis Dimasifkan

BOGOR – Kick Off pemeriksaan payudara klinis (Sadanis) dan test Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) Kota Bogor dimulai hari ini 24 hingga 28 Oktober 2022 mendatang.

Sebanyak 3.400 perempuan usia subur antara 30 sampai 50 tahun menjadi target pemeriksaan para tenaga kesehatan di 12 puskesmas, enam kecamatan di Kota Bogor, atau 50 perempuan per kelurahan.

Wali Kota Bogor Bima Arya meminta, sosialisasi kegiatan dalam rangkaian Bulan Peduli Kanker Payudara itu dapat digencarkan di tengah masyarakat dengan harapan mendapat perhatian khusus agar mau untuk mengikuti pemeriksaan.

Dia menekankan tingkat intensitas sosialisasi yang masif dan total sangat menentukan tujuan yang ingin dicapai.

“Belajar dari kegiatan Imunisasi, kita melihat ada beberapa evaluasi yang mungkin relevan di kegiatan peduli kanker payudara. Seremoni pada hari H bukan the one and only, tidak bisa kita berharap pada hari H semuanya datang. Jadi advance promo, sosialisasi awal melalui semua kanal itu penting sekali dan menentukan pada pelaksanaan hari H dan ke depan selanjutnya,” ungkapnya dikutip Senin, 24 Oktober 2022.

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) secara khusus diminta untuk dilibatkan guna membantu sosialisasi secara masif dan untuk melakukan kombinasi di semua kanal informasi pemerintahan, mulai dari pemkot, dinas, camat sampai lurah.

“Maksimalkan semua jalur informasi yang dimiliki, mulai dari dunia maya atau sosmed yang ada, semuanya bergerak. Untuk jalur dunia nyata, aparatur wilayah memiliki mekanisme untuk menyosialisasikan atau membantu menyosialisasikan ini,” serunya.

Menurutnya, penanganan penyakit kanker bukan hanya menjadi urusan pemerintah, tetapi semua pihak.

Sentimen: negatif (91.4%)