Sentimen
Positif (44%)
22 Okt 2022 : 16.10
Tokoh Terkait

Sido Muncul Pastikan Tolak Angin dan 7 Obat Herbal Cair Lain Produksinya Tidak Mengandung EG dan DEG

22 Okt 2022 : 16.10 Views 1

Prfmnews.id Prfmnews.id Jenis Media: Nasional

Sido Muncul Pastikan Tolak Angin dan 7 Obat Herbal Cair Lain Produksinya Tidak Mengandung EG dan DEG

PRFMNEWS – PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk buka suara terkait Tolak Angin Cair sachet 15 ml dan sejumlah obat sirup lain produksinya dipastikan tidak mengandung Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG).

PT Sido Muncul menegaskan Tolak Angin Cair sachet tidak memakai bahan baku Etilen Glikol dan Dietilen Glikol dalam proses produksinya sehubungan adanya dugaan zat kimia tersebut memicu gagal ginjal akut pada anak.

Bukan hanya Tolak Angin Cair sachet, Sido Muncul memastikan pula 7 produk obat sirup lain produksinya tidak mengandung EG dan DEG karena diklaim sebagai jamu dengan bahan herbal terstandar.

Baca Juga: 8 Cara Ampuh Mengusir Kecoa dari Rumah dengan Cara Alami, Pergi dan Tak Kembali!

Klarifikasi Sido Muncul terkait 8 obat cair produksinya tersebut disampaikan menyusul instruksi Kemenkes agar sementara waktu tidak memberikan obat bebas sediaan sirup/cair kepada anak.

Adapun 8 obat cair produksi Sido Muncul yang dinyatakan tidak mengandung EG dan DEG ini, yaitu: Tolak Angin sachet 15 ml, Tolak Angin Anak+Madu sachet 10 ml, Tolak Angin Anak+Madu botol 60 ml.

Kemudian, Tolak Angin Flu sachet 15 ml, Tolak Angin Sugar Free sachet 15 ml, Tolak Linu sachet 15 ml, Tolak Linu Mint sachet 15 ml, Esemag sachet 10 ml.

Baca Juga: Cegah Gagal Ginjal Merebak, Kementerian Kesehatan Ambil Kebijakan Antisipatif Ini

“Semua produk tersebut di atas menggunakan rempah-rempah Indonesia dan tidak mengandung senyawa Etilen Glikol & Dietilen Glikol,” kata Direktur PT Sido Muncul Irwan Hidayat melalui surat pernyataannya, 19 Oktober 2022.

Irwan menegaskan pula seluruh produk obat cair tersebut diproduksi dengan standar Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) yang ketat di bawah pengawasan BPOM RI.***

Sentimen: positif (44.4%)