Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah masih mengkaji unit eselon Kementerian Lembaga (KL) yang akan dipindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Melihat kebutuhannya, sepertinya tidak semua akan dipindah.

"Yang terkait supporting kebijakan langsung akan disarankan prioritas ke sana. Yang terkait dengan pelayanan-pelayanan bisnis bisa masih di Jakarta," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/10/2022)

-

-

Seperti Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) akan pindah lebih dulu ke IKN sebab menyangkut dukungan terhadap aktivitas Presiden dan Wakil Presiden. Sementara ada instansi lain yang lebih banyak berurusan dengan dunia usaha atau masyarakat umum.

"Skenarionya apakah semua kementerian pindah ke sana atau eselon terkait dengan itu. Ini skenario yg masih berproses," ujarnya.

Internal pemerintah masih terus membahas dengan intens mengenai pemetaan tersebut. Semua opsi terbuka agar pemindahan tidak justru kemudian menjadi beban pemerintah ke depannya.

"Sedang dikaji terkait dengan beberapa K/L dan berapa eselon I untuk pindah ke sana," imbuhnya.

"Karena Bisa saja kementeriannya supporting tapi kebijakannya dia deputinya tidak terkait dengan supporting kebijakan, tapi masih pelayanan (bisnis), ini masih dikaji. Kita berharap dari Kemen PANRB, lingkungan daya dukung jadi penting," pungkasnya.

[-]

-

Ini Dia Kriteria PNS yang Dibawa Jokowi ke IKN, Ada Kamu?
(mij/mij)