20 Oktober 2022 16:41 WIB

Iwan seharusnya ajak Presiden FIFA jenguk keluarga korban tragedi Kanjuruhan.

Permadi Arya (instagram.com/permadiaktivis2)

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Pegiat media sosial Permadi Arya turut mengomentari aksi Ketum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule dan Presiden FIFA Gianni Infantino bermain bola saat masa duka masyarakat terhadap korban Tragedi Kanjuruhan belum usai.

Pria yang karib disapa Abu Janda menyesalkan keriangan Iwan Bule di lapangan. Padahal, menurut dia, akan lebih baik jika Presiden FIFA diajak untuk berbelasungkawa langsung di kediaman rumah korban Kanjuruhan.

“Dear ketua PSSI Bang Iwan, netijen belom move on dari tragedi kanjuruhan. Mending Bang Iwan ajak presiden FIFA jenguk keluarga korban daripada bikin fun game main bola riang jadi terkesan nir empati malahan. Not a smart move Bang,” tulisnya dalam unggahan di akun Instagram @permadiaktivis2, Kamis (20/10).

Desak Iwan Bule Mundur dari Ketum PSSI, Fadli Zon: Sebagai Bentuk Pertanggungjawaban Moral

Untuk diketahui, Ketum PSSI Iwan Bule seharusnya menjalani pemeriksaan polisi terkait Tragedi Kanjuruhan pada Selasa (18/10). Akan tetapi pemeriksaan itu berubah jadwal dengan alasan PSSI kedatangan Presiden FIFA, Gianni Infantino.

Bersama PSSI, Gianni membahas transformasi sepak bola Indonesia. Pertemuan itu pun diwarnai dengan pertandingan persahabatan kedua belah pihak di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (18/10) malam.

Ketum PSSI Iwan Bule sebenarnya telah disorot publik sejak Tragedi Kanjuruhan pecah pada Sabtu (1/10) lalu. Terkait peristiwa yang menewaskan 133 orang itu, Iwan dituntut untuk bertanggung jawab. Tak sedikit pula yang memintanya mundur.