PRFMNEWS - Musim hujan kini mulai melanda banyak wilayah di Indonesia bahkan hingga menyebabkan beberapa bencana.

Tingginya curah hujan di Indonesia ini, ternyata menyababkan kenaikan harga pada beberapa harga kebutuhan pokok.

Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Abdullah Mansuri menyampaikan, beberapa komoditas yang mulai mengalami kenaikan harga dalam satu pekan terakhir meliputi beras, ayam, hingga daging.

"Dalam seminggu terakhir itu kenaikannya cukup konsisten itu di beras, cabai, bawang merah dan bawang putih, ayam juga mulai ada kenaikan walaupun tidak tinggi, kemudian daging," kata Mansuri saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel Minggu, 16 Oktober 2022 malam kemarin.

Baca Juga: Uganda Perintahkan Lockdown 21 Hari, Setelah 19 Orang Tewas Akibat Wabah Ebola

Beberapa jenis sayur seperti kentang, tomat, dan lainnya pun mulai mengalami kenaikan pada pekan lalu tapi berangsur normal pada akhir pekan kemarin.

Mansuri menyampaikan, kenaikan harga sebenarnya tidak terlalu tinggi.

Namun ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan yang konsisten yang justru jika dibiarkan akan memberatkan penjual dan pembeli.

"Ada beberapa komoditas yang mengkhawatirkan seperti beras. Beras ini kenapa mengkhawatirkan karena kenaikannya ini konsisten walaupun hanya Rp50 atau Rp100 tapi naik terus," katanya.

Baca Juga: Kolaborasi Dekranasda Wilayah Bandung Raya Meluaskan Pasar UMKM

Mansuri mengungkap kenaikan harga beras terjadi karena serapan beras dan gabah oleh Bulog sangat kecil.

"Bulog juga kan punya cadangan beras dan cadangan beras mulai menipis sehingga menjadi kehawatiran bagi petani sehingga petani menaikkan harganya," paparnya.

Untuk harga cabai-cabaian dan bawang-bawangan memang mengalami kenaikan harga namun tidak menghawatirkan beras.

Baca Juga: Ratusan Pedagang di Pasar Kosambi Kota Bandung Dapat Paket Sembako dan Uang Tunai dari Presiden Jokowi

Adapun harga daging kenaikannya cukup tinggi.

"Daging yang siginifikan kenaikannya sekarang kenaikannya mencapai Rp4.000 sampai Rp5.000," urainya.

Mansuri meyebutkan kenaikan harga ini diduga dipengaruhi oleh kenaikan harga BBM dan juga disebabkan faktor musim hujan.***