Sentimen
Negatif (84%)
20 Okt 2022 : 17.35
Tokoh Terkait

Buku Hitam Ferdy Sambo dalam Persidangan Jadi Sorotan, Ternyata Isinya Catatan Seputar Ini

20 Okt 2022 : 17.35 Views 1

Pojoksatu.id Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional

Buku Hitam Ferdy Sambo dalam Persidangan Jadi Sorotan, Ternyata Isinya Catatan Seputar Ini

POJOKSATU.id, JAKARTA- Sidang lanjutan terdakwa Ferdy Sambo telah rampung digelar hari ini. Sidang rencana akan digelar kembali pada Rabu depan.

Dalam sidang yang telah digelar hari ini, penampakan yang tak pernah luput dari sorotan awak media yaitu buku kecil berwarna hitam.

Buku ini memang kerap dibawa oleh terdakwa. Dalam berbagai kesempatan buku kecil berwarna hitam ini sering ditenteng oleh Ferdy Sambo.

Pada sidang perdana Senin 17 Oktober lalu, terdakwa juga membawa buku kecil berwarna hitam tersebut.


Terdakwa Ferdy Sambo juga pernah terlihat membawa buku hitam saat mendatangi Kejaksaan Agung pada Senin (10/10/2022) lalu.

Lantas apakah isi dalam buku hitam yang dibawa Ferdy Sambo itu?

Pengacara Ferdy Sambo, Arman Hanis mengatakan dirinya tak banyak tahu terkait catatan dalam buku itu yang kerap dibawa kliennya.

BACA : Telak ! Eksepsi Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Ditolak Mentah-mentah Jaksa

Namun kata dia, sepengetahuannya buku hitam yang kerap dibawa kliennya itu merupakan buku catatan pribadinya.

“Isi buku itu catatan Pak FS, kalau isinya saya gak tau pastinya,” kata Arman saat dihubungi, Kamis (20/10/2022).

Sementara itu, Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso menduga buku hitam yang dibawa Ferdy Sambo itu merupakan catatan penting Ferdy Sambo.

Bahkan dalam penerawangan Sugeng, buku hitam yang kerap dibawa Ferdy Sambo itu adalah catatan terkait gratifikasi.

“Kalau penerawangan saya, saya menduga ada tulisan gratifikasi,” kata kata Sugeng dalam acara Satu Meja The Forum yang ditayangkan Kompas TV dikutip pojoksatu.id, Rabu (19/10/2022) malam.

Sugeng menduga dugaan catatan gratifikasi yang dimaksud yaitu juga berkaitan dengan uang kordinasi usaha tambang.

“Jadi dugaan saya, buku catatannya itu (buku hitam) uang kordinasi terkait usaha tambang,” ujarnya.(Firdausi/pojoksatu)

Sentimen: negatif (84.2%)