Sentimen
Negatif (86%)
18 Okt 2022 : 15.20
Informasi Tambahan

Club Olahraga: Dallas Mavericks

Kasus: pembunuhan

Miliarder Mark Cuban Ingin Diingat Sebagai Pencipta Obat Murah di AS Selasa, 18/10/2022, 15:20 WIB

18 Okt 2022 : 15.20 Views 1

Wartaekonomi.co.id Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News

Miliarder Mark Cuban Ingin Diingat Sebagai Pencipta Obat Murah di AS
Selasa, 18/10/2022, 15:20 WIB

Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder Mark Cuban ingin diingat sebagai pencipta obat murah, bukan hanya sebagai miliarder Shark Tank atau pemilik Dallas Mavericks.

Perusahaan itu adalah Cost Plus Drugs, apotek online yang Cuban dirikan awal tahun ini untuk mengganggu industri farmasi.

"Orang-orang harus memilih antara obat-obatan, perumahan, dan makanan - itu tidak benar," kata miliarder itu, mengutip The Street di Jakarta, Selasa (18/10/22). "Itulah mengapa ini sangat penting bagi saya. Inilah yang ingin saya diingat," tambahnya.

Baca Juga: Rencana Pensiun di Usia 35 Tahun Gagal Total, Ini Alasan Miliarder Mark Cuban!

Cost Plus Drug Company adalah satu-satunya perusahaan yang namanya dilampirkan Cuban, yang menunjukkan pentingnya usaha ini bagi pengusaha. Nama lengkap perusahaan tersebut adalah Mark Cuban CostPlus Drug Company.

Cost Plus Drug Company mengisi dan mengirimkan resep dengan biaya ditambah margin tetap 15%.

Misalnya, persediaan 30 mg Imatinib 400mg, obat yang mengobati leukemia dan jenis kanker lainnya, akan menelan biaya USD39, kata perusahaan itu.

Cuban mampu memberikan harga seperti ini karena tidak ada perantara. Cost Plus Drug Company melakukan negosiasi langsung dengan produsen obat.

"Pada tahun 2020 saja, Medicare dapat menghabiskan USD3,6 miliar lebih sedikit untuk refluks asam generik, kanker, dan obat-obatan lain jika dibeli melalui Cost Plus Drug Company, apotek online baru yang didukung oleh Mark Cuban," tulis sebuah studi dari para peneliti Harvard Medical School.

Baca Juga: Lagi, Kebohongan Ferdy Sambo dalam Kasus Pembunuhan Joshua Dibeberkan, Terlihat Sangat Licik!

Sentimen: negatif (86.5%)