POJOKSATU.id, BOGOR – Seorang anggota Brimob tembak 3 remaja di Villa Bogor Indah, Bogor Utara, Kota Bogor.

Ketiga remaja usia tanggung itu pun roboh setelah ditembus peluru Bharatu ES.

Tiga remaja di Bogor ditembak Brimob itu adalah EI (15), AF (16), dan AA (15).

Dua remaja berstatus pelajar sebuah sekolah menengah pertama (SMP). Dan satu lainnya putus sekolah.

Wakapolresta Bogor Kota, AKBP Ferdy Irawan menyatakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (16/10/2022) sekitar pukul 04.30 WIB.

Ferdy menjelaskan, peristiwa itu bermula saat Bharatu es keliar dari kontrakannya berboncengan dengan rekannya, warga sipil.

BACA: Pelaku Pembunuhan Lansia Bojongloa Kidul Bandung Ditangkap, Ternyata Keponakan Sendiri Ngebet Warisan

Saat itu, Bharatu ES diingatkan warga berhati-hati karena ada begal yang membawa celurit.

“Ada juga peringatan dari warga sekitar soal tiga orang pelaku ini berputar-putar di seputaran Villa Bogor Indah dan mengingatkan personel Brimob agar hati-hati ada begal,” tutur Ferdy, dilansir pojosatu.id dari Antara, Senin (17/10/2022).

Tidak lama kemudian, anggota Brimob itu bertemu tiga remaja berboncengan tiga sembari mengacungkan celurit saat melintari danau Villa Bogor Indah.

Saat itu, Bharatu ES melihat satu remaja duduk di atas motor dan dua remaja lainnya berkeliling.

Bharatu ES sebagai anggota polisi lantas menayakan maksud tiga remaja itu membawa celurit dan membuat warga ketakutan.

Akan tetapi, dua remaja itu malah menghampiri Bharatu ES sembari mengacungkan celuritnya.

BACA: Polisi Tembak Polisi, Nyawa Direnggut di Depan Anak, Polda Lampung Beberkan Motif

Melihat hal itu, Bharatu ES mengeluarkan dua kali tembakan peringatan tapi tak digubris.

Ketiganya lantas melarikan diri dan dikejar Bharatu ES sampai sekitar satu kilometer.

Saat itulah, anggota Brimob itu melepaskan dua tembakan yang mengenai dua remaja.

Tembakan pertama mengenai remaja yang memegang celurit.

Satu tembakan lain ke remaja lain yang menembus pinggang sampai perut.

EI, warga Kandang Roda, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, mengalami dua luka sobek di pergelangan tangan dan lutut kaki kiri serta luka tembak di pinggang tembus ke perut.

BACA: Kunjungi Lagi Lokasi Longsor di Gang Barjo Bogor, Mensos Berikan Santunan Kepada Korban

AF dengan alamat yang sama terkena luka tembak di pinggang, luka sobek lutut kaki kiri karena terjatuh dari motor.

Sednagkan AA terkena luka tembak pada pinggang tembus ke perut serta luka di kaki.

Ketiganya lantas tersungkur dan dilaporkan ke Polsek Bogor Utara untuk kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis.

“Jadi, alasan penembakan yang dilakukan Bharatu ES adalah untuk keselamatan warga sekitar,” ujar Ferdy.

Ferdy menyebut, tindakan itu dilakukan semata-mata untuk mencegah terjadi tindak kejahatan.

“Takutnya gagal (melakukan kejahatan) di Vila Bogor Indah, pindah misi di tempat lain,” tandasnya. (AdeGP/pojoksatu)