Sentimen
Positif (79%)
18 Okt 2022 : 07.39
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Pacitan, Solo

Teman SMA Jokowi Buka Suara Terkait Tuduhan Ijazah Palsu

18 Okt 2022 : 07.39 Views 1

Terkini.id Terkini.id Jenis Media: News

Teman SMA Jokowi Buka Suara Terkait Tuduhan Ijazah Palsu

Terkini.id, Jakarta – Teman Presiden Jokowi ketika masih duduk dibangku Sekolah Menengah Atas (SMA) akhirnya memberikan kesaksiannya setelah rumor ijazah palsu.

Beberapa teman Presiden Jokowi ketika bersama-sama menuntut ilmu di SMAN 6 Solo membagikan kenangannya ketika satu kelas dengan sang presiden.

Teman Jokowi yang bernama Prawoto (62) mengatakan Presiden Jokowi dulu memang pendiam dan berprestasi.

“Orangnya memang pendiam dan kalem tapi pintar. Bahkan saat kelas 3 menjadi juara umum paralel jurusan IPA,” ujar Prawoto, dikutip dari suara.com jaringan terkini.id, Selasa 18 Oktober 2022.

“Beliau itu sangat sederhana. Jika teman-temannya yang lain pada jajan, beliau memilih membaca buku,” lanjutnya.

Selain terkenal sebagai murid yang pintar, Prawoto berujar Presiden Jokowi tidak pernah menyontek.

“Beliau tidak mau nyontek, pokoke ditutupi pas mengerjakan. Ditiruni enggak boleh langsung digajul waktu itu, Pak Jokowi masih ingat itu waktu kita dipanggil ke istana,” kata Prawoto.

Hal serupa juga disebutkan oleh Nurwindu (62), teman sebangku Presiden Jokowi yang memamerkan kecerdasan sang presiden.

“Pak Jokowi memang juara satu sejak kelas satu, dua, dan tiga. Pas kelulusan juara umum IPA, memang pandai, beliau tidak mau kalau sebelahnya itu nyontek,” tutur Nurwindu.

Teman wanita Presiden Jokowi yang bernama Sri Haryono (61) mengucapkan Presiden Jokowi terkenal dengan kebiasaannya yang suka membaca buku.

“Beliau memang pintar dan pendiam. Kalau istirahat cuma duduk di teras sambil baca buku dan senyum-senyum,” ucap Sri Haryono.

“Kalau yang lain sering gelutan (berkelahi), tapi Pak Jokowi tidak dan pilih menghindar,” tambah Sri Haryono.

Sri Haryono juga masih ingat jenis kendaraan yang Presiden Jokowi gunakan ketika duduk dibangku SMA.

“Saya ingat kalau sekolah pakainya motor LS hijau,” ungkap Sri Haryono.

“Dulu pernah tak jorokan (dorong). Itu kenang saya dengan Jokowi,” tambah Sri Haryono.

 “Waktu itu delapan orang piknik ke Goa Gong Pacitan. Ke sana itu iuran bareng-bareng,” kenang Sri Haryono.

Selanjutnya, Sri Haryono menegaskan ijazah SMA Presiden Jokowi bukanlah ijazah palsu lantaran sang kepala negara ini pernah mengadakan reunian serta mengundang seluruh pengajar tempatnya menimba ilmu.

“Jadi jelas ijazahnya Pak Jokowi itu asli tidak mungkin kalau palsu,” imbuh Sri Hartono.

Sentimen: positif (79%)