SIBOLGA, SUMUTPOS.CO – Kantor Cabang Pembantu Bulog Sibolga pastikan ketersediaan beras di wilayah Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah masih aman hingga bulan Desember 2022 mendatang. Hal tersebut dikatakan Pemimpin Cabang Pembantu Bulog Sibolga, Muhammad Khoiruddin, Senin (17/10).

“Saat ini stok kita kurang lebih 600 ton, nanti sampai Desember kita kedatangan stok dari Jawa barat 1000 ton dari Lampung 500 ton sudah selesai bongkar dari Sulawesi Selatan masih ada 150 ton dan NTB 500 ton,” ucapnya

Khoiruddin menyebut, saat ini Bulog sudah menggandeng Pemerintah Kota Sibolga dan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah untuk melakukan operasi pasar murah yang dilakukan dibeberapa titik di Kecamatan antar daerah tersebut.

“Kita melakukan operasi pasar murah dibeberapa titik di Kecamatan, kalau yang di Tapteng diagendakan tanggal 25-29 Oktober, kalau di Sibolga masih kordinasi penentuan jadwalnya,” katanya.

Adapun komoditi yang disediakan antara lain beras premium di bandrol dengan harga Rp 12 ribu per kilogram, minyak goreng Rp 14 ribu per kilogram, dan gula diharga Rp 13 ribu per kilogram.(mag-5/azw)

SIBOLGA, SUMUTPOS.CO – Kantor Cabang Pembantu Bulog Sibolga pastikan ketersediaan beras di wilayah Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah masih aman hingga bulan Desember 2022 mendatang. Hal tersebut dikatakan Pemimpin Cabang Pembantu Bulog Sibolga, Muhammad Khoiruddin, Senin (17/10).

“Saat ini stok kita kurang lebih 600 ton, nanti sampai Desember kita kedatangan stok dari Jawa barat 1000 ton dari Lampung 500 ton sudah selesai bongkar dari Sulawesi Selatan masih ada 150 ton dan NTB 500 ton,” ucapnya

Khoiruddin menyebut, saat ini Bulog sudah menggandeng Pemerintah Kota Sibolga dan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah untuk melakukan operasi pasar murah yang dilakukan dibeberapa titik di Kecamatan antar daerah tersebut.

“Kita melakukan operasi pasar murah dibeberapa titik di Kecamatan, kalau yang di Tapteng diagendakan tanggal 25-29 Oktober, kalau di Sibolga masih kordinasi penentuan jadwalnya,” katanya.

Adapun komoditi yang disediakan antara lain beras premium di bandrol dengan harga Rp 12 ribu per kilogram, minyak goreng Rp 14 ribu per kilogram, dan gula diharga Rp 13 ribu per kilogram.(mag-5/azw)