Ada yang Nuduh Acara Lepas Anies sebagai Gubernur, Kebanyakan Pesertanya dari Luar Jakarta Senin, 17/10/2022, 03:00 WIB
Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News
Pegiat media sosial Rudi Valinka menuding acara lepas tugas Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI justru kebanyakan dihadiri oleh warga di luar Jakarta.
Acara yang bertemakan "Terima Kasih" Jakarta itu dituding oleh Rudi adalah manuver mobilisasi warga untuk bergerak ke Ibu Kota, seolah-olah mencitrakan bahwa pendukung Anies itu banyak.
"Judulnya 'Terima Kasih Jakarta', pesertanya Import dari luar Jakarta," kata Rudi di akun Twitter-nya.
Rudi menilai jelas saja peserta acara lepas tugas Anies itu tampak semarak, karena pesertanya tidak tahu kalau kinerja Anies dalam mengurus Jakarta itu amburadul.
"Mereka gak paham betapa menyakitkan 5 tahun dibawah kendali cocotnya dia. Hampir Rp400 triliun APBD DKI amblas spt sumur resapan dan atap Halte Trans J kemarin.
Meski demikian, saat ini kelompok pendukung Anies sudah mulai mendingan, sebab tak menglorifikasi jumlah peserta yang mengikuti acara sejarah hari terakhirnya Anies sebagai gubernur.
Judulnya Terima Kasih Jakarta, pesertanya Import dari Luar Jakarta
Mereka gak paham betapa menyakitkan 5 tahun dibawah kendali cocotnya dia.
Hampir 400 T APBD DKI amblas spt sumur resapan dan atap Halte Trans J kmrn https://t.co/HFVLQNkXzX
— RUDI VALINKA (@kurawa) October 16, 2022"Kadrun sudah mulai pinteran sedikit, minimal berhitungnya sudah agak membaik dibanding tahun 2016-2017. Mereka kalau disuruh ngitung orang langsung borongan 7 juta peserta yang hadir. Sekarang nulisnya sudah "Ribuan" #JakartaBuangHajat," tulisnya.
Sebelumnya, Anies Baswedan berpamitan ke warga Jakarta setelah menuntaskan kerja lima tahun sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Kerja untuk bangsa dan negara ini masih panjang ke depan, satu babak berakhir mari sambut babak berikutnya," katanya dalam acara ‘Terima Kasih Jakarta’ di Balai Kota Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu 16 Oktober 2022.
Baca Juga: Ditopang ASN, Bjb Optimistis Kredit Konsumer Terus Tumbuh Tahun Ini
Sentimen: negatif (88.9%)