FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Resmi mengakhiri masa pengabdian sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta bersama Anies Baswedan, Ahmad Riza Patria mengaku banyak menimba ilmu dalam melanyani warga.

Meski hanya bersama 2,5 tahun masa pengabdian di DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengaku merasakan kebersamaan bersama Gubernur DKI Anies Baswedan dalam membangun ibu kota.

"Terima kasih Pak Anies atas kebersamaan membangun Jakarta yang mengalami berbagai kemajuan mendapatkan penghargaan dari dalam dan luar negeri," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Minggu (16/10).

Dia mengaku menimba ilmu dalam melayani warga selama 2,5 tahun memimpin ibu kota mendampingi Anies Baswedan.

Ilmu yang didapatkan itu di antaranya merasakan kondisi yang dirasakan warga, menyelami keinginan hingga melebur menjadi satu dengan masyarakat.

"Berbagai bentuk solusi ide, gagasan dan merasakan bagaimana perasaan warga, menyelami keinginan warga, melebur menjadi satu dengan apa yang dirasakan warga," katanya.

Politikus Partai Gerindra itu mengatakan selama memimpin Jakarta itu, dirinya sembari belajar, serta menambah pengalaman dan wawasan.

"Tak terasa setelah dua tahun perjalanan mengarungi kepemimpinan di Jakarta mendampingi Bapak Anies Baswedan. Sungguh nikmat luar biasa, tak terbayangkan sebelumnya bisa berkhidmat melayani," ungkap Riza.

Dalam kesempatan itu, Riza juga meminta maaf kepada keluarganya termasuk terhadap sang anak karena kurang berkumpul bersama.

"Waktu kumpul sedikit waktu (untuk) makan bersama. Insyaallah dicatat sebagai amal kebaikan. Terima kasih istriku atas kesabarannya," katanya.

telah tak lagi menjadi wagub DKI, Riza akan berkonsentrasi di partai untuk agenda politik selanjutnya.

"Kini giliran saya mewujudkan cita-cita partai menghadirkan keadilan bagi warga," kata Riza.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mendirikan panggung utama di halaman depan Pendopo Balai Kota Jakarta dan tiga panggung hiburan di Jalan Medan Merdeka Selatan bagi warga ibu kota yang hadir pada acara perpisahan itu.

Ribuan warga mengikuti acara perpisahan di Pendopo Balai Kota Jakarta. Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono dijadwalkan dilantik di Kementerian Dalam Negeri pada Senin (17/10) menggantikan Anies Baswedan yang berakhir masa baktinya pada 16 Oktober 2022. (ant/jpnn/fajar)