POROS.ID - Guna menjamin kebutuhan makan warga yang terdampak banjir dan tanah longsor yang menimpa beberapa kecamatan di Lebak Selatan, Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui Relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Lebak bersama Tagana Kota Serang menyiapkan dapur umum.

Layanan dapur umum Tagana sudah berjalan selama empat hari sejak banjir dan tanah longsor menerjang di beberapa titik di Kecamatan Bayah, Cibeber, Cilograng dan Panggarangan.

Ketua Tagana Lebak, Iwan Hermawansah, mengatakan jumlah pelayanan dapur umum didirikan di dua tempat, yaitu di halaman Kantor Kecamatan Cibeber dan halaman kantor Kecamatan Bayah.

Lebih lanjut Iwan menjelaskan dapur umum Tagana di Kecamatan Cibeber melayani 700 jiwa, sementara dapur umum di Kecamatan bayah melayani 450 jiwa yang terdampak banjir dan longsor.

"Dalam satu hari, kami pasok makan pagi, makan siang dan makan malam warga yang terdampak," ujar Iwan, Ketika dijumpai di dapur umum Kecamatan Bayah, Jumat 14 Oktober 2022.

Nasi bungkus yang sudah pihaknya siapkan terang Iwan, kemudian di bagikan kepada warga terdampak melalui koordinator diwilayahnya masing-masing.

"Kami sebarkan basi bungkus ke Desa Bayah Timur, Desa Bayah Barat, Desa Suwakan, Desa Cisuren dan Desa Cidikit," terang Iwan.

Untuk pasokan bahan pangan di dapur umum lanjut Iwan, berasal dari Kemensos RI yang di kirim secara kontinue. Pasokan beras, telur, minyak goreng, daging ayam, sayuran dan bahan pangan lainnya tersedia dengan jumlah yang cukup dan dalam kondisi segar.

"Alhamdulillah kegiatan dapur umum berjalan lancar. Rekan-rekan tagana dan relawan lainnya terus bahu membahu membantu kebutuhan masyarakat," ungkap Iwan.

Senada disampaikan ketua Tagana Kota Serang, Abdul Salim. Dirinya mengatakan bahwa ini merupakan bentuk kepedulian dalam misi kemanusian bagi korban bencana banjir dan longsor di wilayah Lebak Selatan.