Sentimen
Tokoh Terkait
Dinilai Bikin Gaduh, Surya Paloh Nonaktif Zulfan Lindan dari Pengurus NasDem
Fin.co.id Jenis Media: Nasional
Reporter: Afdal Namakule|
Editor: Afdal Namakule|
Kamis 13-10-2022,14:47 WIBPolitisi Partai Nasdem Zulfan Lindan -Zulfan Lindan -Twitter
JAKARTA, FIN.CO.ID- Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh menonaktifkan Zulfan Lindan dari kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem.
Zulfan Linda dinonaktifkan melalui surat bernomor 228-SI/DPP-NasDem/X/2022 yang ditanda tangani oleh Ketua Umum Surya Paloh dan Sekjen Johnny G. Plate tanggal Kamis 13 Oktober 2022.
Penonaktifkan Zulfan Lindan diduga kuat berkaitan dengan sejumlah pernyataannya terkait pencapresan Anies Baswedan.
"Saudara Zulfan Lindan telah mengeluarkan pernyataan tidak produktif bahkan cenderung menurunkan citra Partai NasDem, maka Dewan Pimpinan Pusat Partai NasDem menyampaikan peringatan keras kepada saudara Zulfan Lindan," berikut bunyi surat itu.
BACA JUGA:NasDem Sindir Hasto PDIP: Politik Rendahan, Tidak Elegan!
BACA JUGA:Jawab Sindiran PDIP, NasDem Pilih Anies Baswedan Bukan sebagai Petugas Partai!
Dalam surat itu, tertulis juga bahwa Zulfan Lindan dilarang memberikan pernyataan di media sosial atas nama NasDem.
"Dilarang memberikan atau membuat pernyataan di meda massa dan media sosial atas nama fungsionaris Partai NasDem sampai waktu yang ditetapkan," bunyi surat itu.
Seementara itu, melalu siaran pers, Surya Paloh mengatakan bahwa Zulfan Lindan selama ini bertentangan dengan partai.
Paloh mengatakan NasDem selalu ingin ruang politik Indonesia diisi dengan perdebatan produktif tentang gagasan dan ide.
"Tanggung jawab inilah yang kemudian membuat Partai NasDem memberikan peringatan keras kepada saudara Zulfan Lindan," kata Paloh.
BACA JUGA:Soal NasDem Deklarasi Anies, PDI-P: Jangan Calonkan Orang yang Punya Kebijakan Berbeda
BACA JUGA:NasDem, PKS dan Demokrat Bentuk Tim Khusus Tentukan Cawapres Dampingi Anies Baswedan
Paloh mengingatkan bahwa NasDem senantiasa melandasi gerak dan tindakan dengan pemikiran yang kuat. Bukan hanya dengan narasi yang sekadar menimbulkan sensasi serta kegaduhan.
Sumber:
Sentimen: negatif (99.7%)