Menko PMK Sebut Pelaksanaan Haji 2024 Banyak Terobosan, dari Murur sampai Tata Kelola Dam

  • 05 Juli 2024 17:20:15
  • Views: 2

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengapresiasi kesuksesan penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M. Banyak terobosan baru yang dilakukan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dalam operasional haji tahun ini.

“Banyak perbaikan yang dilakukan pada operasional haji tahun ini. Ada beberapa terobosan, termasuk menekan jumlah yang tidak bisa berangkat, hanya 45 orang. Ini sangat drastis dan prestasi luar biasa. Sebab, pada tahun lalu jumlah lebih dari 800 jemaah,” kata Muhadjir dalam keterangannya, Jumat (5/7/2024).

Baca Juga

DPR Setujui Pembentukan Pansus Evaluasi Pelaksanaan Haji 2024

Operasional penyelenggaran ibadah haji dimulai sejak 12 Mei 2024 ditandai dengan keberangkatan jemaah haji gelombang pertama dari embarkasi di Tanah Air menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Proses pemberangkatan jemaah ke Arab Saudi berlangsung hingga 10 Juni 2024. Total ada 213.275 jemaah yang diberangkatkan ke Tanah Air. Mereka menjalani puncak haji di Arafah-Muzdalifah-Mina dari 14 – 19 Juni 2024.

Baca Juga

Viral Candaan Thariq Haji Umur 2 Bulan Sampai ke Rapat Anggota DPR

Sejak 22 Juni sampai 4 Juli 2024, secara bertahap jemaah Indonesia dipulangkan melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah. Saat ini, proses pemulangan jemaah haji Indonesia difokuskan di Madinah dan akan berlangsung hingga 22 Juli 2024.

Muhadjir diketahui mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah hari ini. Dari bandara, Menko langsung menuju KUH untuk menggelar rapat dengan PPIH. Menko beserta rombongan akan berada di Arab Saudi hingga 7 Juli 2024.

Baca Juga

Cerita Kocak Ivan Gunawan Kesal Kolom Komentarnya Penuh Tulisan Thariq Sudah Haji Umur 2 Bulan

Pada kesempatan itu, Muhadjir mengapresiasi terobosan Murur yang dilakukan PPIH pada operasional haji 1445 H/2024 M. Dia bersyukur kejadian kepadatan dan keterlambatan mobilisasi jemaah dari Muzdalifah ke Mina pada musim haji 2023 tidak terulang.

Saat itu, proses pergerakan jemaah dari Muzdalifah ke Mina berlangsung hingga 13.30 waktu Arab Saudi. Sementara pada tahun ini, pergerakan jemaah dari Muzdalifah ke Mina sudah selesai pada 07.37 WAS.

Baca Juga

Kisah Tukang Cilok asal Jember Viral Naik Haji Pakai Motor, Pulang dari Tanah Suci Disambut Arak-Arakan

“Tahun lalu isunya muzdalifah. Tahun ini ada kebijakan murur saya kira bagus. Saya paling risau kasus muzdalifah, jangan sampai terulang. Alhamdulillah ada jalan keluar,” katanya.

Murur adalah konsep melintas di Muzdalifah (tanpa turun) dalam fase pergerakan jemaah dari Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Dengan skema murur jemaah tidak turun untuk mabit di Muzdalifah, tapi hanya melintas saja dengan bus. Dari Arafah, jemaah bergerak menuju Muzdalifah, tetap di bus, dan lanjut menuju Mina.

Dalam praktiknya, murur diutamakan bagi jemaah lansia, risti, disabilitas dan para pendamping mereka. Skema murur diterapkan sebagai ikhtiar menjaga keselamatan jiwa jemaah haji atas potensi kepadatan di tengah terbatasnya area Muzdalifah.

Editor : Faieq Hidayat


Sumber: https://dev.xcloud.id/menko-pmk-sebut-pelaksanaan-haji-2024-banyak-terobosan-dari-murur-sampai-tata-kelola-dam/
Tokoh









Graph

Extracted

persons Gunawan, Ivan Gunawan, Muhadjir Effendy, Muzdalifah,
ministries BIN, DPR RI,
topics haji,
events Ibadah Haji,
nations Arab Saudi, Indonesia,
places DKI Jakarta, JAWA TIMUR,
cities Jeddah, Jember, Madinah,