Pria Asal Semarang Diduga Jadi Korban Perdagangan Orang di Myanmar

  • 26 Juni 2024 19:09:41
  • Views: 3

SEMARANG – Seorang pria asal Tanah Mas, Kota Semarang, berinisial A (36) diduga menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Myanmar. Dia dipaksa menjadi scammer alias penipuan melalui internet atau platfom online lainnya.

Kedua orangtuanya, I (63) dan J (72), bercerita anaknya mengalami penyiksaan dan diperas uangnya. Keluarganya sempat diminta membayar Rp150 juta jika anaknya ingin dipulangkan.

“Kami tidak punya uang untuk memulangkannya,” ungkap I ibu korban di Sekretariat Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) Kota Semarang, Rabu (26/6/2024).

Dia bercerita anaknya berangkat ke Myanmar pada 29 Mei 2023. Pemberangkatannya juga diduga kuat penipuan pencari kerja di luar negeri via Facebook. Sebab, awalnya dijanjikan bekerja di Selandia Baru dengan gaji Rp12 juta hingga Rp20 juta per bulan.

Anaknya kemudian berhasil menghubungi orangtuanya, di situlah diceritakan mengalami penyiksaan dan tidak bekerja sesuai janji awal, termasuk negara tujuannya.

Penyiksaan dilakukan mulai dicambuk, disetrum, dipukuli hingga disuruh lari berputar lapangan sambil membawa galon. Anaknya disiksa jika target scammer tidak terpenuhi.

“Mata kanan anak saya mengalami gangguan, saya minta tolong pemerintah khususnya Presiden untuk membantu memulangkan anak saya,” lanjutnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Asisten Pengacara Publik LBH Semarang Tuti Wijaya menduga A bukan korban tunggal. A bersama 8 korban lain sedang didampingi Jaringan Solidaritas Kerja Paksa dan Perbudakan Modern Asia Tenggara.

“Kami sudah melapor ke berbagai instansi, Mabes Polri, Kementerian Luar Negeri, Komnas HAM dan lembaga lainnya tapi sampai sekarang tidak ada respons,” ungkap Tuti Wijaya.

Dia mengatakan korban tinggal di kamp-kamp yang berada di zona konflik, ada pasukan bersenjata di sana. Kondisi itu diperoleh melalui keterangan, bukti foto dan video yang dihimpun Jaringan Solidaritas Korban Kerja Paksa dan Perbudakan Modern Asia Tenggara.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow
Sumber: https://news.okezone.com/read/2024/06/26/512/3026487/pria-asal-semarang-diduga-jadi-korban-perdagangan-orang-di-myanmar
Tokoh

Graph

Extracted

companies Facebook, Google, WhatsApp,
ministries Kementerian Luar Negeri, Kemlu, Mabes Polri,
ngos AJI, Komnas HAM,
nations Indonesia, Myanmar, Selandia Baru,
places JAWA TENGAH,
cities Semarang,
cases HAM,