Heboh Bule Sebut IKN Ibu Kota Koruptor Nepotisme, Sandiaga Uno: Sangat Memprihatinkan

  • 16 Juni 2024 17:13:39
  • Views: 5

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno bereaksi terhadap bule yang menyebut IKN sebagai Ibu Kota Koruptor Nepotisme. Dia pun menyayangkan tindakan pemilik akun media sosial TikTok bule_ngoceh tersebut.

“Sangat memprihatinkan kalau wisatawan itu justru berbicara buruk mengenai negara yang ia kunjungi, itu sangat kami sayangkan,” katanya usai pertemuan dengan peserta Famtrip Bulgaria, Panama dan Arab Saudi di Kabupaten Badung, Bali, Jumat 14 Juni 2024.

Sandiaga Uno menilai, semestinya warga negara asing (WNA) Italia itu menghargai Indonesia dan pemerintahannya. Sebab, jika bicara soal korupsi, semua orang juga ingin memerangi.

“Itu akan terus terjadi karena penggunaan media sosial dan keinginan menjadi viral itu akan selalu menjadi daya tarik, saya ingatkan di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung, hormatilah,” tuturnya.

Sandiaga Uno juga menilai, ketika masyarakat Indonesia yang datang ke suatu negara tidak mungkin menghina sistem pemerintahannya. Sehingga, semestinya itu berlaku sebaliknya.

Selain menanggapi ulah pembuat video tersebut, dia turut berkomentar perihal meningkatnya tindakan pelanggaran oleh wisatawan belakangan. Menurutnya, perlu dilakukan pemantauan dan penindakan apalagi beberapa tindakan warga asing mengarah ke pelanggaran hukum.

“Kalau kita lihat di beberapa bulan terakhir ini jumlahnya semakin banyak, nah ini perlu dukungan bukan hanya aparat penegak hukum, tapi juga masyarakat dan seluruh ekosistem pariwisata kita,” ujar Sandiaga Uno.

Heboh Bule Hina IKN

Seorang bule yang mengaku berasal dari Italia menyebut Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Koruptor Nepotisme. Video pernyataannya tersebar di media sosial dan menjadi viral belakangan ini.

Dalam video tersebut, bule itu mengaku sedang berada di IKN. Namun, belum diketahui pasti apakah ia benar-benar berada di IKN atau tidak.

“Halo om bule lovers, saya lagi ada di IKN, Ibu Kota Koruptor Nepotisme. Di sini kita lihat bangunannya IKN, Ibu Kota Koruptor dan Nepotisme,” katanya, dikutip pada Rabu, 12 Juni 2024.

Ia pun sempat menyinggung soal ketimpangan rakyat biasa dengan pejabat pemerintah.

“Berhubung di sini tidak ada air, dan susah sekali untuk mandi, maka pipa-pipa ini didatangkan dari Jakarta, pipa-pipa akan dipasang sepanjang sini ya,” ujarnya.

“Di sana akan ada hotel, di situ akan ada rumah-rumah, dan kalian mungkin akan tinggal di sini aja (sambil menunjuk sebuah lokasi sempit di pojokan), nanti dibikin kayak gubuk untuk rakyat jelata, tapi kalo pejabat ya di sana, gunung sudah dikeruk,” ucapnya melanjutkan.

Video itu pun dibanjiri komentar masyarakat. Banyak yang mengapresiasi keberanian bule tersebut, dan ada pula yang menyinggung persoalan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).

“Mantap bro, keberanianmu patut diapresiasi,” tutur R***.

“Bang bule ampun deh, berani banget,” ucap J***.

“Gue dukung lu bang,” ujar E***.

“Terima kasih sudah mewakili rakyat Indonesia,” kata H***.

“Pembangunan IKN nunggu uang Tapera dulu,” tutur N***.

Tapera Dipakai untuk IKN?

Terkait dengan apakah Tapera bakal dipakai untuk IKN, BP Tapera pun sudah memberikan penjelasan. Deputi Komisioner Bidang Pengerahan Dana Tapera BP Tapera Sugiyarto menegaskan bahwa Tapera tak ada hubungannya dengan IKN.

"Tidak ada hubungannya sekali antara dana dari peserta Tapera dengan pembangunan IKN, mohon maaf mungkin dari persepsi kami," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu, 12 Juni 2024.

Ia mengatakan dana Tapera akan dimanfaatkan kembali untuk kebutuhan peserta Tapera.

"Karena uang yang berasal dari peserta itu murni digunakan kembali untuk peserta. Jadi katakanlah uang dari peserta itu ditaruh dalam akun terpisah dari akunnya dana Tapera dan itu digunakan untuk memberikan manfaat bagi peserta," ujarnya.***


Sumber: https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-018212105/heboh-bule-sebut-ikn-ibu-kota-koruptor-nepotisme-sandiaga-uno-sangat-memprihatinkan?page=all
Tokoh



Graph

Extracted

persons Sandiaga Uno,
companies Dana, TikTok,
ministries kemenparekraf,
organizations PERSEPSI,
products Tapera,
nations Arab Saudi, Bulgaria, Indonesia, Italia, Panama,
places DKI Jakarta, KALIMANTAN TIMUR,
cities Badung, Gunung,
cases korupsi, nepotisme,