Pesawat Militer yang Bawa Wakil Presiden Malawi Hilang, Penyebabnya Diduga Cuaca Buruk

  • 11 Juni 2024 09:19:27
  • Views: 10

Selasa, 11 Juni 2024 - 09:19 WIB

Mzuzu – Insiden pesawat hilang kembali terjadi pada Senin, 10 Juni 2024. Pesawat militer yang membawa Wakil Presiden Malawi, Saulos Chilima dikabarkan hilang karena dilarang mendarat akibat cuaca yang buruk.

Baca Juga :

2 Hari Lagi Rudal Nuklir Rusia Tiba di Kuba, Amerika dalam Bahaya

Selain Chilima, pesawat tersebut juga membawa mantan ibu negara Malawi, Shanil Dzimbiri dan delapan orang lainnya.

Pesawat diketahui meninggalkan ibu kota negara Afrika bagian selatan, Lilongwe, pada pukul 09:17 waktu setempat, dan diperkirakan mendarat 45 menit kemudian di Bandara Internasional Mzuzu, sekitar 370 kilometer (230 mil) ke utara.

Baca Juga :

KRI REM-331 Bertemu Dengan 2 Kapal Perang Brunei di Laut Filipina, Ini yang Dilakukan

Namun, pengawas lalu lintas udara memerintahkan pesawat tersebut untuk tidak melakukan pendaratan dan berbalik arah karena cuaca buruk dan jarak pandang yang buruk. Hal itu disampaikan oleh Presiden Malawi, Lazarus Chakwera dalam pidato yang disiarkan langsung di saluran TV pemerintah MBC.

Pengendali lalu lintas udara kehilangan kontak dengan pesawat tersebut dan menghilang dari radar beberapa saat kemudian.

Baca Juga :

5 Perwira TNI Dapat Penghargaan Medali Perdamaian di Geneva PBB, Ini Daftar Namanya

“Saya tahu ini adalah situasi yang memilukan. Saya tahu kita semua ketakutan dan khawatir. Saya juga khawatir,” kata Chakwera, dikutip dari ABC News, Selasa, 11 Juni 2024.

“Tetapi saya ingin meyakinkan anda bahwa saya tidak menyia-nyiakan sumber daya yang tersedia untuk menemukan pesawat itu. Dan saya memegang teguh harapan bahwa kita akan menemukan orang yang selamat.”

Sebagai informasi, Mzuzu adalah kota terbesar ketiga di Malawi dan ibu kota wilayah utara. Letaknya di kawasan perbukitan berhutan yang didominasi oleh pegunungan Viphya, yang memiliki perkebunan pohon pinus yang luas.

Kapal Perang Laksamana Levchenko Terbakar di Laut Barents

Kapal ini adalah bagian dari Armada Utara Angkatan Laut Rusia.

VIVA.co.id

11 Juni 2024


Sumber: https://www.viva.co.id/berita/dunia/1722065-pesawat-militer-yang-bawa-wakil-presiden-malawi-hilang-penyebabnya-diduga-cuaca-buruk?page=all
Tokoh

Graph

Extracted

ministries TNI,
parties PBB,
nations Amerika Serikat, Brunei, Filipina, Kuba, Malawi, Rusia,