Serikat Buruh Tolak Tapera: Was-was Uang Dikorupsi!

  • 07 Juni 2024 11:45:19
  • Views: 8

Jakarta, CNBC Indonesia - Kalangan buruh mempertanyakan rencana pemerintah yang bakal menarik iuran gaji buruh setiap bulannya, terutama dari sisi pengelolaan. Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia KSPI Said Iqbal khawatir dana yang dikelola justru menjadi Bancakan oleh pemangku kebijakan.

"Kalau dia dikelola oleh pemerintah padahal uangnya rakyat, pertanyaannya ada jaminan nggak bakal dikorupsi?" kata Said Iqbal di depan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis (6/6/2024).

-

-

Ia mencontohkan bagaimana kelolaan negara dalam bidang keuangan justru raib karena banyak birokrat yang bermain untuk korupsi.

"Korupsi yang terjadi di ASABRI, dikorupsi besar-besaran. Taspen? Korupsi besar-besaran. Itu dikelola oleh pemerintah, oleh para menteri yang bertanggung jawab, buktinya dikorupsi. Kami masyarakat sipil khususnya buruh tidak rela uang ini dikorupsi," ujar Said.

Adapun uang yang bakal diambil merupakan iuran dari pekerja dan pengusaha. Di sisi lain, pemerintah tidak ikut berkontribusi dalam iuran tersebut.

"Pemerintah tidak mengiur tapi mengelola uang masyarakat. 2,5% potongan upah buruh, 0,5% dari pengusaha, terus pemerintah mengiurnya gimana?" Ujar Said.

Ia mengklaim wakil pemerintah pun tidak bisa transparan dalam menjelaskan bagaimana pengelolaan keuangan ini nantinya.

"Jangankan diterima istana, debat-debat BP Tapera sudah enggak mau kalau saya hadir. Jadi mereka sudah menghindar sekarang," sebut Said Iqbal.

Ia mengancam jika ini regulasi ini tidak dicabut, maka buruh bakal melakukan demo besar-besaran.

"Bila ini (Tapera) tidak dicabut, maka akan dilakukan aksi yang lebih meluas di seluruh Indonesia dan melibatkan komponen masyarakat yang lebih luas," katanya


[-]

-

Apindo Minta Tapera Tak Wajib Buat Pekerja Swasta
(fys/mij)
Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20240606200526-4-544571/serikat-buruh-tolak-tapera-was-was-uang-dikorupsi
Tokoh



Graph

Extracted

persons Said Iqbal,
companies Dana,
bumns PT Taspen,
organizations APINDO, KSPI,
topics Buruh,
products Tapera,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta,
cases korupsi,