Kisruh UKT di RI Naik Gila-gilaan Hingga Sulut Demo Mahasiswa

  • 19 Mei 2024 02:33:28
  • Views: 7

Jakarta, CNBC Indonesia - Polemik uang kuliah tunggal (UKT) sedang memanas belakangan ini. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pun memanggil seluruh rektor perguruan tinggi negeri (PTN) untuk membahas kenaikan UKT.

Plt Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Tjitjik Sri Tjahjandarie menyatakan pemanggilan itu dilakukan usai adanya gelombang protes di sejumlah PTN.

"Pada saat terjadi dinamika ini kita langsung berkoordinasi dengan seluruh rektor. Pak Dirjen undang seluruh rektor," kata Tjitjik di Kantor Kemendikbud, Jakarta, dikutip dari CNN Indonesia, Sabtu (18/5/2024).

-

-

Tjitjik menyebut Kemendibudristek dalam pertemuan itu mendiskusikan apa yang menjadi permasalahan sehingga muncul gelombang protes. Sebab, gelombang protes itu terjadi di beberapa kampus.

Ia menjelaskan UKT didesain agar uang kuliah bersifat adil. Prinsipnya, kata dia, besaran UKT disesuaikan dengan kemampuan ekonomi setiap mahasiswa.

Dia menyebut UKT dibagi menjadi beberapa golongan berdasarkan kemampuan ekonomi. Namun, pembagian golongan itu diserahkan kepada setiap kampus. Besaran UKT itu tidak boleh melebihi Biaya Kuliah Tunggal (BKT) yang telah ditetapkan.

Menurut Tjitjik besaran UKT juga dipengaruhi oleh biaya operasional yang dibutuhkan oleh PTN dan akreditasi setiap kampus. Oleh sebab itu, besaran UKT setiap PTN juga berbeda-beda.

"Perlu diingat bahwa masing-masing perguruan tinggi ini kan punya karakteristik. Kalau akreditasinya A, ya kan masa segitu?" kata dia.

Picu Demo

Protes akibat kenaikan UKT akhirnya terjadi di beberapa universitas, termasuk di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Universitas Negeri Riau (Unri) hingga Universitas Sumatera Utara (USU) Medan. Para mahasiswa melakukan aksi protes terhadap kenaikan UKT.

Para mahasiswa Unsoed memprotes lantaran ada kenaikan uang kuliah hingga lima kali lipat.

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsoed juga melayangkan protes terhadap rektorat atas kebijakan itu. Mereka tidak terima uang kuliah dinaikkan drastis dan tanpa informasi memadai.

Aksi protes lain terjadi di Universitas Negeri Riau (Unri) ketika seorang mahasiswa bernama Khariq Anhar memprotes ketentuan Iuran Pembangunan Institusi (IPI) dalam UKT yang harus dibayar mahasiswa Unri.

Dia berdemonstrasi dengan meletakkan jas almamater di depan kampus seperti berjualan, 4 Maret 2024. Khariq juga merekam aksi itu dalam bentuk video.


[-]

-

Fakta Mahasiswa AS Ramai Demo Besar-besaran, Mirip RI 1998
(dce/dce)
Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20240518212352-4-539355/kisruh-ukt-di-ri-naik-gila-gilaan-hingga-sulut-demo-mahasiswa
Tokoh

Graph