Rincian Kerusakan Bangunan di 5 Kabupaten Akibat Gempa Bumi Garut

• 29 April 2024 01:53:27

• Views: 5

---

PIKIRAN RAKYAT – Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,5 mengguncang Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB. Gempa yang berpusat di laut 151 km barat daya Kabupaten Garut dengan kedalaman 10 km itu tidak berpotensi tsunami.

Namun, fasilitas umum, fasilitas pendidikan, hingga rumah warga mengalami kerusakan ringan hingga sedang. Tak hanya di Garut, kerusakan serupa dilaporkan di kabupaten/kota di sekitarnya seperti Tasikmalaya, Bandung, Ciamis, Sukabumi, Purwakarta, Depok, dan lainnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) merinci data kerusakan sementara akibat gempa semalam yang terjadi di Jawa Barat, antara lain:

Kabupaten Garut
- Rumah Sakit Umum Pameungpeuk ambruk
- Benteng Bank BRI ambruk
- 1 unit rumah di Kecamatan Cilawu ambruk
- 1 unit rumah di Kecamatan Talegong terdampak
- 2 unit rumah di Kecamatan Sukawening terdampak Kabupaten Tasimalaya
- Gedung Pramuka Kwarcab Tasikmalaya di Kecamatan Mangunreja rusak sedang
- Gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Singaparna Medika Citrautama (SMC) rusak sedang
- Masjid Jami Al Mansuriah di Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong rusak sedang
- Pesantren Cibodas di Desa Sukasukur, Kecamatan Cisayong rusak sedang
- Masjid Al Mansuryah di Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong rusak sedang
- Pesantren Al Furqan di Desa Singasar, Kecamatan Singaparna rusak sedang
- 1 unit rumah permanen di Kampung Sodong, Desa Sodonghilir, Kecamatan Sodonghilir rusak sedang
- 1 unit rumah permanen di Desa Cilangkap, Kecamatan Manonjaya rusak sedang Kabupaten Bandung Barat
- 1 unit rumah di Desa Citatah, Kecamatan Cipatat roboh Kabupaten Sukabumi
- Masjid At-Taqwa di Desa Cijurey, Kecamatan Gegerbitung ambruk Kabupaten Ciamis
- 1 unit rumah warga di Desa Ratawangi, Kecamatan Banjarsari rusak berat Tidak Berpotensi Tsunami

Kepala Pusat Gempa dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono memastikan gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,5 di Kabupaten Garut tidak berpotensi tsunami.

Memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam Lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah Lempeng Eurasia di wilayah selatan Jawa barat.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik,” kata Daryono, Minggu, 28 April 2024.

Hingga pukul 23.55 WIB, tidak ada gempa susulan yang terjadi di Garut. Meski demikian, dia meminta Masyarakat untuk menjauh dari bangunan yang mudah rusak atau retak agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.***

---

Sumber: https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-018018560/rincian-kerusakan-bangunan-di-5-kabupaten-akibat-gempa-bumi-garut?page=all