Sambangi Istana Kepresidenan Jakarta, Menlu Retno Beri Update soal Palestina

  • 26 April 2024 13:40:51
  • Views: 5

Diberitakan sebelumnya oleh kanal global Liputan6.com, Amerika Serikat (AS) telah memveto permintaan Palestina kepada Dewan Keamanan/DK PBB agar menjadi anggota penuh PBB, sehingga menghalangi pengakuan badan dunia tersebut atas negara Palestina.

Menurut laporan The Guardian yang dikutip Jumat (19/4/2024), pemungutan suara di dewan keamanan yang beranggotakan 15 orang itu menghasilkan 12 suara mendukung, Amerika Serikat menentang dan dua abstain, Inggris dan Swiss.

Para pejabat AS berharap Washington dapat menghindari penggunaan hak vetonya jika negara-negara lain keberatan dengan rancangan resolusi sebelum dewan tersebut merekomendasikan "Negara Palestina diterima menjadi anggota PBB".

Sebelum pemungutan suara, para diplomat mengatakan misi AS telah berusaha meyakinkan satu atau dua anggota dewan lainnya untuk abstain, untuk mengurangi isolasi Washington terhadap isu tersebut, namun para pejabat Amerika mengatakan mereka pasrah karena harus menggunakan hak veto AS sekali lagi untuk mendukung resolusi Israel.

Pendirian Washington adalah bahwa munculnya negara Palestina harus merupakan hasil perundingan mengenai seluruh aspek penyelesaian perdamaian Timur Tengah.

"Kami sepenuhnya percaya pada solusi dua negara dan negara untuk rakyat Palestina. Kami percaya cara terbaik dan paling berkelanjutan untuk melakukan hal ini adalah melalui negosiasi langsung antar pihak," kata juru bicara keamanan nasional Gedung Putih, John Kirby, kepada wartawan di pesawat Air Force One pada hari Kamis (18/4).

Kepresidenan Palestina mengecam veto AS sebagai tindakan yang "tidak adil, tidak etis, dan tidak dapat dibenarkan"

Menjelaskan sikap abstain Inggris, utusan Inggris untuk PBB, Barbara Woodward, mengatakan: "Kami percaya bahwa pengakuan atas negara Palestina tidak boleh dilakukan pada awal proses baru, namun tidak harus pada akhir proses. proses."

Woodward menambahkan: "Kita harus mulai dengan memperbaiki krisis yang terjadi di Gaza."


Sumber: https://www.liputan6.com/news/read/5582253/sambangi-istana-kepresidenan-jakarta-menlu-retno-beri-update-soal-palestina
Tokoh





Graph