Iran Pangkas Personel Militer di Suriah Usai Konsulatnya Diserang Israel

  • 25 April 2024 10:21:31
  • Views: 5

Damaskus -

Iran telah mengurangi kehadiran militernya di wilayah Suriah, setelah serangan mematikan terhadap konsulatnya di Damaskus yang diyakini didalangi oleh Israel pada awal bulan ini.

Seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Kamis (25/4/2024), Iran selama ini memberikan dukungan militer kepada pasukan pemerintah Suriah dalam perang sipil yang berkecamuk di negara itu selama satu dekade terakhir.

Namun rentetan serangan udara yang menargetkan komandan-komandan militernya yang ditugaskan di Suriah dalam beberapa bulan terakhir, telah mendorong perubahan kehadiran militer Iran di negara tersebut.

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengurangan kehadiran militer Iran di Suriah itu diungkapkan oleh sumber yang dekat dengan Hizbullah, kelompok yang didukung Iran di Lebanon, dan kelompok pemantau konflik Suriah. Sama seperti Iran, Hizbullah juga mengerahkan personelnya ke Suriah untuk mendukung rezim pemerintah Damaskus.

"Iran telah menarik pasukannya dari wilayah Suriah bagian selatan," ungkap sumber yang dekat dengan Hizbullah tersebut.

Wilayah Suriah bagian selatan yang dimaksud mencakup Provinsi Quneitra dan Daraa, yang berbatasan dengan Dataran Tinggi Golan yang dianeksasi oleh Israel. Namun demikian, imbuh sumber tersebut, Iran masih memiliki kehadiran militer di wilayah lainnya di Suriah.

Beberapa bulan terakhir telah terjadi serangkaian serangan terhadap target-target militer Iran di dalam wilayah Suriah, yang diyakini didalangi oleh Israel. Rentetan serangan itu berpuncak pada 1 April lalu ketika serangan rudal meratakan gedung Konsulat Iran di Damaskus dan menewaskan belasan orang, termasuk tujuh personel Garda Revolusi Iran dengan dua personel di antaranya berpangkat jenderal.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.


Sumber: https://news.detik.com/internasional/d-7309565/iran-pangkas-personel-militer-di-suriah-usai-konsulatnya-diserang-israel
Tokoh

Graph

Extracted

organizations Hizbullah,
ngos GARDA,
nations Iran, Israel, Lebanon, Suriah,
musicclubs APRIL,