Berkaca dari Kecelakaan Tol Japek Km 58, Menko PMK: Hati-hati Pilih Travel, Jangan Sampai yang Bodong

• 23 April 2024 11:09:13

• Views: 6

---

PIKIRAN RAKYAT - Kehati-hatian memilih travel menjadi catatan penting ketika berkaca dari kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek Km 58 yang terjadi pada Senin, 8 April 2024. Menghindari penggunaan travel bodong, terutama menjelang musim mudik, harus menjadi catatan bagi pemerintah dan masyarakat.

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, mengatakan, penggunaan travel bagi pemudik perlu menjadi catatan dalam Lebaran tahun mendatang. Menurutnya, masyarakat perlu berhati-hati memesan travel, jangan sampai yang tidak resmi.

"Semoga (masyarakat) bisa lebih berhati-hati (dalam mudik) tahun depan. Saya terutama mengimbau agar masyarakat ke depannya memilih travel resmi, jangan travel bodong yang berisiko," katanya di sela-sela halalbihalal di Kemenko PMK, Jakarta, Senin, 22 April 2024.

Muhadjir mengatakan, kecelakaan yang menelan belasan korban jiwa di Tol Jakarta-Cikampek Km 58, disebabkan oleh pengemudi travel yang sebenarnya sudah tidak beroperasi lagi. Muhadjir mengaku mendapatkan informasi tersebut dari Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan.

"Itu pengemudinya dulu adalah pemilik travel. Tapi, dia masih memiliki langganan, sementara pelanggannya itu tidak tahu kalau travelnya itu sudah tutup," katanya.

Ia menambahkan, lantaran banyak permintaan untuk travel, maka pengemudi tersebut tergoda untuk melayaninya. "Kemudian dia (pengemudi) tidak pernah menyetir, tetapi memimpin sopir karena dia pembuat jasa travel," katanya.

Selain itu, pada saat kejadian kecelakaan, mobil yang dikendarainya kelebihan muatan. Seharusnya, kapasitas mobil yang dikendarainya maksimal bisa diisi sembilan orang, tetapi pada saat perjalanan diisi oleh 12 orang. "Bisa dibayangkan, penumpang juga membawa barang kan?" katanya.

Selain itu, faktor kelelahan juga berpengaruh terhadap kecelakaan. "Mungkin juga keletihan, kemudian memang dia bukan ahlinya. Dan yang ketiga, dia tidak menguasai jalan, memang dia tidak pernah jadi pengemudi itu (travel). Ini berdasarkan laporan dari Pak Kakorlantas kepada saya. Kemudian saya juga sudah selesai cek semua," katanya.***

---

Sumber: https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-017996048/berkaca-dari-kecelakaan-tol-japek-km-58-menko-pmk-hati-hati-pilih-travel-jangan-sampai-yang-bodong?page=all