2 Orang Ditemukan Meninggal Akibat Lahar Panas Gunung Semeru

  • 22 April 2024 01:44:26
  • Views: 6

Lumajang: Dua orang ditemukan meninggal akibat banjir lahar panas Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Keduanya diketahui terseret arus saat hendak melintasi jembatan yang secara bersamaan mendadak ambruk. "Ada dua orang meninggal dunia, yakni warga Desa Klopo Sawit. Mereka hanyut saat hendak melintasi jembatan yang tiba-tiba terputus akibat terseret air," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, Gatot Soebroto, Sabtu, 20 April 2024.   Dua korban meninggal itu diketahui pasangan suami istri bernama Bambang, 49, dan Ngatini, 46, warga Desa Kloposawit. Keduanya terseret banjir lahar yang mengakibatkan jembatan Sungai Mujur terputus. "Ketika korban melintas dan waktu bersamaan jembatan terputus. Sehingga korban terseret arus," jelasnya. Berdasarkan data BPBD Jatim, banjir lahar Gunung Semeru membuat sejumlah fasilitas umum di sejumlah wilayah mengalami kerusakan. Di antaranya, jembatan Mujur II Desa Klopo Sawit Kec. Candipuro, Jembatan Sumbersuko, jembatan Gondoruso, jembatan Joho dan beberapa fasilitas umum lainnya. Selain itu banjir lahar itu juga membuat masyarakat di tujuh Kecamatan harus mengungsi ke tempat aman. Yaitu Kecamatan Candipuro, Pronojiwo, Sukodono, Sumbersuko, Pasirian, Luamajang, dan Kecamatan Padang.  Dari ketujuh kecamatan itu, Kecamatan Lumajang merupakan wilayah terparah. Di mana terdapat 400 KK mengungsi akibat banjir lahar tersebut. "Kejadian ini mengakibatkan total 495 KK terdampak, mengungsi ke tempat yang aman," jelasnya. Gatot mengatakan pihaknya telah menerjunkan Tim Reaksi Cepat BPBD Jatim dan BPBD Lumajang dan lainnya, untuk melakukan assessment, serta membantu percepatan penanganan pascabanjir lahar tersebut. Juga mendirikan dapur umum Tagana di Kantor Dinas Sosial setempat. Kemudian juga menyalurkan berbagai macam bantuan logistik untuk warga terdampak. Di antaranya, lauk pauk (rendang ayam) 50 dus, lauk pauk (ikan saus cabe) 70 dus, siap saji 50 dus , air mineral 100 dus, glangsing 1000 pcs, selimut 5 koli, pacul 100 pcs, sekop 100 pcs, matras 100 lbr, Family kid 50  paket, paket kebersihan 50 dus, beras 500 kg, mie instan 20 dus dan minyak goreng @2 ltr 60 Pcs. "Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan kepada Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni di area Dapur Umum Tagana dan Kalaksa BPBD Lumajang, Patria Dwi Hastiadi," ujarnya.  

Lumajang: Dua orang ditemukan meninggal akibat banjir lahar panas Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Keduanya diketahui terseret arus saat hendak melintasi jembatan yang secara bersamaan mendadak ambruk.
 
"Ada dua orang meninggal dunia, yakni warga Desa Klopo Sawit. Mereka hanyut saat hendak melintasi jembatan yang tiba-tiba terputus akibat terseret air," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, Gatot Soebroto, Sabtu, 20 April 2024.
  Dua korban meninggal itu diketahui pasangan suami istri bernama Bambang, 49, dan Ngatini, 46, warga Desa Kloposawit. Keduanya terseret banjir lahar yang mengakibatkan jembatan Sungai Mujur terputus.
 
"Ketika korban melintas dan waktu bersamaan jembatan terputus. Sehingga korban terseret arus," jelasnya.
Berdasarkan data BPBD Jatim, banjir lahar Gunung Semeru membuat sejumlah fasilitas umum di sejumlah wilayah mengalami kerusakan. Di antaranya, jembatan Mujur II Desa Klopo Sawit Kec. Candipuro, Jembatan Sumbersuko, jembatan Gondoruso, jembatan Joho dan beberapa fasilitas umum lainnya.
 
Selain itu banjir lahar itu juga membuat masyarakat di tujuh Kecamatan harus mengungsi ke tempat aman. Yaitu Kecamatan Candipuro, Pronojiwo, Sukodono, Sumbersuko, Pasirian, Luamajang, dan Kecamatan Padang. 
 
Dari ketujuh kecamatan itu, Kecamatan Lumajang merupakan wilayah terparah. Di mana terdapat 400 KK mengungsi akibat banjir lahar tersebut. "Kejadian ini mengakibatkan total 495 KK terdampak, mengungsi ke tempat yang aman," jelasnya.
 
Gatot mengatakan pihaknya telah menerjunkan Tim Reaksi Cepat BPBD Jatim dan BPBD Lumajang dan lainnya, untuk melakukan assessment, serta membantu percepatan penanganan pascabanjir lahar tersebut. Juga mendirikan dapur umum Tagana di Kantor Dinas Sosial setempat.
 
Kemudian juga menyalurkan berbagai macam bantuan logistik untuk warga terdampak. Di antaranya, lauk pauk (rendang ayam) 50 dus, lauk pauk (ikan saus cabe) 70 dus, siap saji 50 dus , air mineral 100 dus, glangsing 1000 pcs, selimut 5 koli, pacul 100 pcs, sekop 100 pcs, matras 100 lbr, Family kid 50  paket, paket kebersihan 50 dus, beras 500 kg, mie instan 20 dus dan minyak goreng @2 ltr 60 Pcs.
 
"Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan kepada Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni di area Dapur Umum Tagana dan Kalaksa BPBD Lumajang, Patria Dwi Hastiadi," ujarnya.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(DEN)


Sumber: https://www.medcom.id/nasional/daerah/yNL1ljab-2-orang-ditemukan-meninggal-akibat-lahar-panas-gunung-semeru
Tokoh

Graph

Extracted

companies Google,
ministries BPBD,
topics Banjir,
products Beras, rendang,
places JAWA TIMUR,
cities Gunung, Lumajang,
animals Ayam,
plants Cabai,
musicclubs APRIL,