Songsong Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Gowes 90 Km Berakhir di "Tanah Keramat"

  • 19 April 2024 21:23:38
  • Views: 2

JAKARTA - Pengurus Pusat Gerakan Pemuda Ansor akan menyelenggarakan acara gowes santai sejauh 90 kilometer dari Jakarta ke Bogor, Jawa Barat, pada Minggu 21 April 2024. Acara ini diikuti seluruh pengurus Pimpinan Pusat Ansor serta para kader di sembilan titik yang tersebar dari Jakarta ke Bogor.

Menurut Ketua Umum PP Ansor, Addin Jauharudin, gowes Ansor 90 Km ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebugaran fisik para pengurus dan kader Ansor, tetapi juga sebagai pengingat akan perjuangan para pejuang kemerdekaan dengan sumber daya atau senjata seadanya pada masa itu.

"Jerih payah itu kita simbolkan dengan sepeda," ujar Addin dalam siaran pers, dikutip Jumat (19/4/2024).

Selain itu, kegiatan bersepeda santai ini juga merupakan simbol dari tekad Ansor untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045 dengan generasi yang teratur, satu komando, disiplin tinggi, fisik sehat dan loyalitas tak terbatas.

"Melalui kegiatan ini, kami ingin membawa Ansor menuju generasi emas yang sukses dan mulia," ujarnya.

Perjalanan sejauh 90 kilometer ini memiliki makna tersendiri. Jarak tersebut melambangkan usia istimewa 90 tahun, mendekati satu abad Indonesia merdeka.

"Ansor lahir sebelum kemerdakaan, menandakan organisasi pendiri republik. Di usia yang sangat matang ini tidak pernah akan tenggelam, melainkan akan terus kuat dan bermanfaat," ujarnya.

Dia menegaskan, bahwa 90 tahun adalah momentum penting yang menunjukkan pengalaman dan kontribusi Ansor bagi bangsa. "Kami semua awalnya dari nol (0) lahir tumbuh dan berkembang untuk perjuangan NU (bintang 9). Sampai saat ini, kami adalah pandu bagi organisasi NU. Kami lahir menjadi elemen kinetik Nahdlatul Ulama," tuturnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Adapun rute gowes santai rute Jakarta - Bogor melewati 9 posko. Pada akhir perjalanan, gowes 90 Km ini akan berakhir di Pondok Al-Baqiyatus Solihat, Cibogo, Bogor, Jawa Barat. Tempat ini dipilih sebagai titik akhir karena memiliki makna spiritual bagi Ansor.

Pondok tersebut, yang didirikan oleh KH Raden Ma'mun Nawawi atau Mama Cibogo, adalah tempat berlatih para santri yang kemudian menjadi prajurit tangguh pembela kedaulatan Bangsa Indonesia, Laskar Hizbullah, yang merupakan cikal bakal Gerakan Pemuda Ansor.

Kepemilihan lokasi akhir ini menggarisbawahi pentingnya nilai-nilai sejarah dan spiritual bagi Ansor. Tempat itu juga menjadi pengingat bagi Ansor tentang peran mereka dalam membimbing generasi muda NU untuk berjuang bagi agama dan bangsa.

Mama Cibogo merupakan santri kesayangan KH Hasyim Asy'ari, pendiri Nadlatul Ulama (NU). Kemudian hari, Mama Cibogo menjadi ulama kharismatik dan inspiratif yang sudah menulis 60 kitab dengan aksara Arab berbahasa Sunda. Tak heran, kalau Mama Cibogo menjadi suri teladan bagi para santri.

Dengan menyelesaikan perjalanan sejauh 90 kilometer, para pengurus dan kader Ansor tidak hanya melatih fisik mereka, tetapi juga mengukuhkan komitmen mereka terhadap perjuangan dan idealisme yang telah diwariskan oleh para pendahulu mereka. Ini merupakan langkah nyata dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045 dan memperkuat peran Ansor sebagai garda terdepan dalam membangun bangsa.

“Tanah keramat ini mengingatkan kita kembali untuk menjaring generasi muda Nahdlatul Ulama berkhidmat di Gerakan Pemuda Ansor, organisasi yang tumbuh karena Allah SWT sehingga telah 90 tahun membersamai NU dan NKRI,” pungkasnya.


Sumber: https://nasional.okezone.com/read/2024/04/19/337/2998158/songsong-indonesia-emas-2045-gp-ansor-gelar-gowes-90-km-berakhir-di-tanah-keramat
Tokoh



Graph

Extracted

persons Hasyim Asy'ari,
companies Google,
ministries MA,
organizations GP Ansor, Hizbullah, NU,
ngos GARDA,
products emas,
nations Indonesia,
places DKI Jakarta, JAWA BARAT,
cities Bogor,
transportations sepeda,
musicclubs APRIL,