KBRN, Jakarta: Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) memanfaatkan momentum HUT RI ke-77 untuk memulihkan bisnis pusat belanja dan ritel. Langkah yang sekaligus mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional ini diselenggarakan melalui kegiatan Indonesia Shopping Festival 2022 pada pertengahan Agustus.

“Selama dua tahun ini, akibat pandemi, pusat perbelanjaan dan ritel mengalami kondisi yang sangat berat. Beberapa kali pusat perbelanjaan ditutup atau beroperasi secara terbatas. Jadi Indonesia Shopping Festival 2022 menjadi upaya untuk memulihkan perekonomian, khususnya bisnis di pusat perbelanjaan, kata Ketua Umum DPP APPBI Alphonzus Wijaja, Rabu (3/8/2022).

Menurut Alphonzus, setelah pandemi mereda,  bisnis ritel dan pusat belanja pun kini menghadapi tantangan baru berupa ketidakpastian global yang memicu kenaikan harga BBM, listrik dan gas yang dapat mempengaruhi biaya operasional pusat belanja, yang pada akhirnya akan memicu kenaikan harga.

Saat ini, tambah Alphonzus, bisnis pusat belanja belum sepenuhnya normal. Kunjungan masyarakat ke pusat belanja, secara rata-rata nasional masih 60 persen di tahun 2021. Untuk tahun 2022, kunjungan ke pusat belanja diperkirakan akan meningkat paling tinggi 80 persen dari kondisi normal. Begitu pula dengan transaksi penjulalan. Di semester II-2022 diperkirakan bisa meningkat 70-80 persen dari kondisi normal.

“Kita berharap pandemi masih akan terkendali, karena di akhir tahun masih ada event natal dan tahun baru yang dapat kita manfaatkan untuk menggelar event-event lagi guna meningkatkan kunjungan ke pusat belanja dan meningkatkan penjualan, kata Alphonzus.

Indonesia Shopping Festival 2022 mendapat dukungan dari Kementerian Perdagangan.  Ketua Tim pada Direktorat Bina Usaha Perdagangan Widiantoro mengatakan, seiring dengan terkendalinya pandemi dan berlanjutnya pemulihan ekonomi, penjualan eceran terus menunjukkan trend peningkatan.

“Pada bulan Juni 2022 penjualan eceran diperkirakan tumbuh sebesar 15,4 persen. Di kuartal pertama tahun ini, pertumbuhan ekonomi sebesar 5,01 persen yang utamanya ditopang oleh konsumsi rumah tangga, kata Widiantoro.

Karenanya di masa menuju endemi ini, menjadi saat yang tepat bagi pemerintah dan dunia usaha untuk berkolaborasi dalam upaya mempercepat pemulihan ekonomi.

Indonesia Shopping Festival 2022  akan dilaksanakan secara serentak di seluruh pusat belanja di Indonesia, dengan melibatkan 350 pusat belanja anggota APPBI.  Kota Surakarta menjadi kota yang dipilih sebagai lokasi utama pembukaan festival. Sedangkan di Jakarta, pembukaan akan dilakukan di Mall Kota Kasablanka.

Indonesia Shopping Festival 2022 akan diselenggarakan mulai tanggal 11 -21 Agustus 2022, yang akan diisi dengan pameran produk dalam negeri dan UMKM, festival kuliner, dan kesenian daerah, serta pesta diskon hingga 77 persen.