POJOKSATU.id, JAMBI – Pacar Brigadir Joshua, Vera Simanjuntak, tiba-tiba mendadak membatalkan meminta perlindungan ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Salah satu alasannya adalah lantaran persyaratan yang diberikan kepada Vera Simanjuntak terlalu berat.

Pasalnya, Vera Simanjuntak harus rela ditempatkan di suatu tempat yang dirahasiakan.

Selain itu, Vera juga tidak akan bisa dihubungi oleh pihak manapun. Termasuk oleh orang terdekat atau keluarganya sendiri.

Itu diungkap pengacara Vera Simanjuntak, Ramos Hutabarat kepada wartawan di Jambi, Senin (1/8/2022).

BACA: Ada Videonya, Ferdy Sambo Masuk Duluan, Lalu Istrinya dan Brigadir Joshua

“Karena ketika dilindungi LPSK, semua pihak termasuk keluarga tidak bisa menghubungi dahulu, ujar Ramos Hutabarat.

Ramos mengungkap, kondisi pacar Brigadir Joshua itu beberapa waktu terakhir merasa dirinya tak nyawan dan terancam.

Itu setelah Vera menjalani pemeriksaan oleh penyidik Bareskrim Polri di Mapolda Jambi beberapa waktu lalu.

Usai diperiksa, santer informasi yang menyebut Vera Simanjuntak adalah saksi kunci kematian Brigadir Joshua.

Karena itu, Vera Simanjuntak lantas merasa tak nyawam ketika bertemu dengan orang yang belum dikenal.

BACA: Pengacara Bharada Eliezer tak Terima: Kebenaran Nanti akan Muncul

Termasuk bertemu dengan awak media.

“Tidak nyaman karena bertemu dengan orang-orang baru, tutur Ramos.

Kendati demikian, Ramos Hutabarat memastikan Vera Simanjuntak tetap akan mendapatkan perlindungan.

Yakni perlindungan dari keluarganya yang dirasa cukup.

“Untuk ancaman serius sejauh ini belum ada, ungkapnya, dikutip PojokSatu.id dari Jambi Ekspres.

BACA: Bocor, Dokumen Sprin Satgassus Ini Bikin Ferdy Sambo Sulit Mengelak

Ramos Hutabarat juga memastikan bahwa Vera Simanjuntak saat ini tengah dalam kondisi sehat.

Hanya saja, sejak kematian pria yang akan dinikahinya tujuh bulan mendatang itu, Vera Simanjuntak tak lagi bekerja.

“Tidak tahu apakah karena mengundurkan diri atau diberhentikan, tandas Ramos Hutabarat. (ruh/pojoksatu)