RIAU24.COM - Menjawab pertanyaan alasan merah-putih sampai menjadi bendera kebangsaan Indonesia diawali saat berada di era Jawa kuno, dua warna ini menjadi simbol penting.
Konon, pada zaman dahulu warna merah dan putih menjadi simbol pemersatu untuk laki-laki dan perempuan dikutip dari pikiran-rakyat.com.
Sedangkan kaum Austronesia pada masa lalu menganggap warna merah putih menjadi simbol langit dan bumi.
Baca Juga: Mengintip Besaran Gaji ke-13 Presiden Jokowi dan Wapres Maruf AminSebelum Indonesia merdeka, kerajaan Majapahit ternyata sudah menggunakan bendera merah putih. Bendera ini menjadi lambang kebesaran kerajaan pada masa itu.
Sebelum kerajaan Majapahit ternyata ada kerajaan Kediri yang lebih dulu sudah menggunakan panji-panji berwarna merah putih untuk dikibarkan.
Seiring berjalannya waktu tahun 1928, para pelajar kaum nasionalis dan kaum pelajar, mengibarkan bendera merah putih pada masa penjajahan Belanda.
Tetapi Belanda melarang masyarakat Indonesia mengibarkan bendera merah putih. Mereka selalu membawa bendera merah putih pada setiap perang yang mereka lakukan dengan melawan Belanda.
Lalu pada tanggal 12 September 1944, diadakan sidang tidak resmi yang dipimpin oleh Soekarno.
Baca Juga: Tanyakan Hal Ini Pada Bonge, Warganet Kritik Neno WarismanHasil rapat sidang tersebut adalah panitia bendera kebangsaan memutuskan menggunakan merah dan putih.
Saat itu diyakini merah adalah simbol berani, putih adalah simbol suci. Sehingga warna merah dan putih menjadi jati diri bangsa Indonesia.
