Soal Wabah PMK, Said Didu Sebut Ada Praktik Oligarki

  • 31 Juli 2022 17:36:32
  • Views: 3

PIKIRAN RAKYAT - Mantan sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu menyebutkan ada praktik oligarki dari kejadian mengenai wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).

Hingga saat ini, wabah yang menyerang hewan ternak tersebut belum teratasi.

Untuk mengatasi kebutuhan daging dalam negeri, pemerintah kemudian mengambil keputusan melakukan impor.

Baca Juga: Polres Subang: Odong-odong di Jalan Raya Adalah Kejahatan Lalu Lintas

Namun, dalam impor tersebut, ada sejumlah hal yang menjadi sorotan oleh para pengamat yaitu negara yang dipilih Indonesia.

Salah satu negara yang menjadi pilihan Indonesia untuk impor daging yaitu India. Padahal, negara yang terkenal dengan Taj Mahal itu belum dinyatakan bebas dari wabah PMK.

Keputusan yang diambil pemerintah kemudian dikomentari oleh Said Didu.

Baca Juga: Banjir Bandang Landa Desa Torue di Sulteng, Pemprov Laporkan 3 Korban Tewas dan 4 Lainnya Hilang

Kata dia, langkah yang diambil Indonesia membuat para peternak dalam negeri justru menjadi apes karena harus kehilangan ternaknya akibat wabah PMK.

Karena kebijakan impor daging dari Negara berpenyakit PMK, maka : 1) importir daging untung 2) importir vaksin untung 3) peternak hancuuurrrr, kata Said Didu.


https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-015151881/soal-wabah-pmk-said-didu-sebut-ada-praktik-oligarki

Sumber: https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-015151881/soal-wabah-pmk-said-didu-sebut-ada-praktik-oligarki
Tokoh





Graph

Extracted

persons Muhammad, Said Didu,
companies ADA,
ministries Kementerian BUMN,
topics Banjir, Banjir Bandang,
products daging, vaksin,
nations India, Indonesia,
places JAWA BARAT, SULAWESI TENGAH,