Komisi IX Minta Pemerintah Segera Pulangkan 60 WNI Korban Penipuan di Kamboja

  • 30 Juli 2022 14:49:12
  • Views: 2

Liputan6.com, Jakarta - PKS meminta Pemerintah segera membebaskan dan memulangkan 60 Warga Negara Indonesia (WNI) yang diduga ditahan oleh oknum penipuan perusahaan investasi palsu di Sihanoukville, Kamboja.

Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS Kurniasih Mufidayati, mengatakan, 60 WNI yang berharap menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) ini harus segera dipulangkan. Sebab ada dugaan mafia rekrutmen PMI nonprosedural untuk bekerja di perusahaan investasi maupun teknologi informasi di Kamboja.

Negara harus hadir dalam menyelamatkan warga negara yang menjadi korban penipuan ini. KBRI kita di Kamboja sudah bergerak, kita harapkan bisa berkolaborasi dengan kepolisian Kamboja untuk mengusut hal yang sudah masuk ranah pidana dan mengarah ke dugaan perdagangan orang ini, kata Kurniasih dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (30/7/2022).

Sementara di dalam negeri, Kurniasih meminta agar aparat kepolisian RI bisa mengusut jaringan perekrut WNI yang berada di wilayah hukum Indonesia.

Informasi dari KBRI ada 260 WNI kita yang sudah jadi korban penipuan tawaran pekerjaan di Kamboja. Artinya ini sudah sistemik dan pasti ada operatornya di Indonesia. Aparat kita harus mengusut dan membongkarnya, kata Kurniasih.

Kementerian Luar Negeri mengungkapkan bahwa 16 Warga Negara Indonesia (WNI) yang sempat ditahan di Kamboja oleh seorang bos judi mengalami penyiksaan. Bahkan WNI tersebut menerima tindak kekerasan ala mafia.


https://www.liputan6.com/news/read/5028201/komisi-ix-minta-pemerintah-segera-pulangkan-60-wni-korban-penipuan-di-kamboja

Sumber: https://www.liputan6.com/news/read/5028201/komisi-ix-minta-pemerintah-segera-pulangkan-60-wni-korban-penipuan-di-kamboja
Tokoh



Graph

Extracted

persons Kurniasih Mufidayati,
companies ADA,
ministries DPR RI, Fraksi PKS, Kementerian Luar Negeri, Kemlu, Komisi IX DPR RI, Polisi,
ngos PMI,
parties PKS,
topics BOS, migran indonesia,
nations Indonesia, Kamboja,
places DKI Jakarta,