KULONPROGO, KRJOGJA.com – Manajemen PT Angkasa Pura (AP) I yang mengelola Yogyakarta International Airport (YIA) melaksanakan Program Layanan Kesehatan Keliling Tahun 2022 bekerja sama Dinas Kesehatan Kulonprogo dan Puskesmas Temon I. Stakeholder Relation Manager YIA, Ike Yutiane P mengatakan, kegiatan tersebut sebagai upaya mendukung program pemerintah mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) di antaranya menurunkan angka kematian anak dan meningkatkan kesehatan ibu.

“Selain pengobatan, program dilaksanakan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pola hidup sehat dengan melakukan pencegahan penyakit menular atau tidak, melalui perbaikan kesehatan lingkungan, gizi, perilaku hidup sehat dan kewaspadaan secara dini, katanya, Jumat (29/7/2022).

Dengan mengusung semangat ‘Ibu Anak Sehat, Bangsa Kuat’, diadakan beberapa kegiatan di antaranya peningkatan kesehatan ibu hamil dan balita, pemberian makanan tambahan, vitamin dan biskuit kepada balita, konseling dan penyuluhan oleh dokter dan petugas gizi.

Pemeriksaan dan pemberian obat secara gratis serta program PMT pemulihan ibu hamil risiko tinggi dan balita kurang gizi selama empat bulan. Dengan periode pelaksanaan Juli – September 2022, di lima kalurahan yaitu Kalurahan Demen, Kedundang, Kulur, Plumbon dan Kalurahan Temon Wetan.

Tidak hanya itu, pada penghujung Semester I 2022, di Juli, YIA juga melaksanakan Penyaluran Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan kepada masyarakat sekitar wilayah kerja YIA, sesuai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB). Pada bulan Juli tahun 2022 juga menyalurkan Program TJSL sebesar Rp 130.000.000 kepada tiga pemohon bantuan.

“Program ini ditujukan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat di sekitar dan sesuai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB). Adapun TPB meliputi pilar sosial, ekonomi, lingkungan serta pilar hukum dan tata kelola. Selain itu melalui program TJSL kami berkomitmen mendukung bisnis inti dan menciptakan creating share value (CSV) bagi perusahan misalnya melalui program pengembagangan pariwisata di sekitar wilayah kerja perusahan dan program penanaman mangrove di bandara, jelas Ike.