Belum 70 Persen, DPR Ingatkan Pemerintah Prioritaskan Vaksin Booster Pertama

  • 29 Juli 2022 18:58:48
  • Views: 2

Samrut Lellolsima | Jum'at, 29/07/2022 17:21 WIB

Saya

Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PDIP, Rahmad Handoyo. (Foto: Dok. Jurnas)

Jakarta, Jurnas.com - Anggota Komisi IX DPR, Rahmad Handoyo menyoroti langkah pemerintah yang telah memulai vaksinasi dosis keempat atau booster kedua bagi masyarakat.

Meski menyatakan sepakat, namun Politikus PDIP ini mendorong pemerintah untuk menggalakan proses booster pertama bagi masyarakat.

Saya setuju dengan upaya untuk dilakukan vaksin booster kedua. Namun untuk umum justru saya dorong prioritasnya itu agar supaya booster yang pertama bisa kita percepat, kata dia kepada wartawan, Jumat (29/7).

Bukan tanpa alasan, menurut Rahmad Handoyo, capaian vaksinasi booster pertama dirasa belum memenuhi 70 persen kuota atau standar dari Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

Ide booster kedua itu baik, tapi bukan itu yang utama saat ini. Vaksin lengkap kita saja belum 70 persen, di bawah standar WHO per Juni kemarin. Apalagi booster pertama, masih sangat rendah, kata dia.

Oleh karena itu, Rahmad Handoyo meminta pemerintah untuk memprioritaskan vaksin booster pertama bagi masyarakat.

Seluruh elemen pemerintah pusat dan daerah harus mengejar itu dulu. Gimana mau booster kedua kepada masyarakat, booster pertama saja masih rendah, kok, terangnya.

Nah, untuk booster kedua, saya kira sangat setuju. Itu pun hanya dibutuhkan prioritas untuk nakes kita, kemudian yang mungkin punya risiko-risiko tinggi yang lain, demikian kata Rahmad Handoyo.

TAGS : Warta DPR Komisi IX PDIP Rahmad Handoyo booster kedua vaksinasi Covid-19

https://www.jurnas.com/artikel/121351/Belum-70-Persen-DPR-Ingatkan-Pemerintah-Prioritaskan-Vaksin-Booster-Pertama/
 
Sumber: https://www.jurnas.com/artikel/121351/Belum-70-Persen-DPR-Ingatkan-Pemerintah-Prioritaskan-Vaksin-Booster-Pertama/
Tokoh



Graph

Extracted

persons Rahmad Handoyo,
ministries DPR RI, Fraksi PDIP, Komisi IX DPR RI,
ngos WHO,
parties PDIP,
topics vaksin booster,
events vaksinasi,
products vaksin,
places DKI Jakarta,
cases covid-19,