Menko Perekonomian RI Sebut Optimalisasi RCEP Perkuat Ekonomi Indonesia-Tiongkok

  • 29 Juli 2022 15:14:53
  • Views: 2

TIMESINDONESIA, JAKARTAMenko Perekonomian RI Airlangga Hartarto menyampaikan perjanjian Inisiatif Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) merupakan kesempatan untuk terus memperkuat ikatan ekonomi dan perdagangan antar negara peserta, termasuk antara Indonesia dan Tiongkok.

“Semua negara anggota RCEP perlu saling bantu memastikan bahwa perjanjian tersebut dapat berperan besar dalam memajukan hubungan ekonomi dan perdagangan antar negara peserta, termasuk antara Indonesia dan Tiongkok, Menko Airlangga saat menyampaikan keynote speech secara virtual dalam 2022 High-level Forum for RCEP Economic and Trade Cooperation seperti yang dikutip dari keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Jumat (29/7/2022).

Airlangga menuturkan, perjanjian RCEP dibentuk berdasarkan kesadaran bersama bahwa kerja sama yang lebih kuat merupakan sesuatu yang penting menuju pemulihan ekonomi. Pasalnya, di masa seperti ini dibutuhkan tindakan yang luar biasa.

RCEP pertama kali diperkenalkan oleh Indonesia pada 2011 saat menjadi Ketua ASEAN. Saat itu, Indonesia berhasil meyakinkan negara-negara Anggota ASEAN untuk mengembangkan kemitraan ekonomi regional komprehensif yang selanjutnya diberi nama RCEP.

Ia menambahkan, RCEP memiliki signifikansi lebih besar daripada sebelumnya dan dunia memandangnya sebagai yang menawarkan tindakan nyata guna menciptakan lingkungan perdagangan dan investasi global yang bebas, adil, dan tidak diskriminatif.

Selain juga untuk mempromosikan penguatan rantai pasok regional serta mempercepat pengembangan sumber daya manusia dan ekonomi digital. Semua hal tersebut sangat penting dalam pemulihan ekonomi global dan ketahanan ekonomi di masa depan.

“Saya berharap penerapan RCEP akan menarik lebih banyak investor dari Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia, khususnya pada industri baru dan ekonomi digital, ungkap Airlangga.

Adapun tahun ini menandai peringatan 72 tahun terjalinnya hubungan diplomatik antara Indonesia dan Tiongkok. Dalam beberapa tahun terakhir, di bawah bimbingan strategis kedua Kepala Negara, hubungan Indonesia dan  Tiongkok telah berkembang menjadi model kerja sama yang saling menguntungkan antar negara di kawasan dan juga bagi negara-negara berkembang.

Airlangga menyampaikan Indonesia menghargai kolaborasi erat yang berkelanjutan dengan China Council for the Promotion of International Trade (CCPIT) dan China Chamber of International Commerce (CCOIC) dalam mempromosikan peningkatan kerja sama dengan komunitas bisnis di berbagai kota dan provinsi utama di China untuk membangun masa depan pasca pandemi. Hal tersebut juga dilakukan melalui pembukaan lapangan kerja yang lebih besar karena didorong semakin banyaknya bisnis dan investasi.

“Kami juga menantikan kerja sama lebih kuat dengan Kota Qingdao dan Provinsi Shandong, serta komunitas bisnisnya, sejalan dengan pengembangan bisnis mereka di Indonesia dan di wilayah RCEP, kata Menko Perekonomian RI. (*)

**) Dapatkan update informasi pilihan setiap hari dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Caranya, klik link ini dan join. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di HP.


https://www.timesindonesia.co.id/read/news/420813/menko-perekonomian-ri-sebut-optimalisasi-rcep-perkuat-ekonomi-indonesiationgkok

Sumber: https://www.timesindonesia.co.id/read/news/420813/menko-perekonomian-ri-sebut-optimalisasi-rcep-perkuat-ekonomi-indonesiationgkok
Tokoh



Graph

Extracted

persons Airlangga Hartarto,
companies Google, Telegram,
organizations ASEAN,
nations Indonesia, Republik Rakyat Cina,
places DKI Jakarta,
cities Tiongkok,