Kompolnas Minta Publik Tak Berspekulasi dalam Kasus Penembakan Brigadir J

  • 28 Juli 2022 19:18:50
  • Views: 4

MerahPutih.com - Pengungkapan kasus kematian Brigadir Nopryansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J terus dilakukan. Polisi sudah meningkatkan status kasus ini ke tahap penyidikan sehingga bisa ditetapkan tersangkanya.

Ini kan dua laporan polisinya kan sekarang ini statusnya sudah naik sidik, jadi tidak lagi misteri, tinggal menetapkan siapa tersangkanya, kata Komisioner Kompolnas Yusuf Warsyim dalam diskusi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (28/7).

Yusuf menjelaskan, ketika kasus sudah masuk tahap penyidikan, maka sudah diketahui unsur pidana dari peristiwa yang diusut. Hanya saja, ia meminta publik bersabar karena menetapkan tersangka butuh 2 alat bukti yang sah.

Baca Juga:

Polri Sengaja Tidak Menurunkan Personel Jaga Sampel Tubuh Brigadir J di RSCM

Kalau sudah dinaikkan sidik berarti ada unsur, ada peristiwa, hanya siapa pelakunya itu yang kita harus tunggu. Kita bersabar untuk tidak berpandangan spekulatif, bahwa nanti itu begini, bahwa itu nanti begini, ujarnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diyakini akan menjalankan harapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar kasus kematian Brigadir J diusut secara transparan dan profesional.

Baca Juga:

Masyarakat Diminta Tunggu Hasil Kerja Tim Investigasi Kasus Brigadir J

Bahkan, Presiden Jokowi mengharapkan agar proses penyidikan kasus ini tidak meninggalkan sisa atau bisa menjawab berbagai keraguan dan kebingungan publik.

Jadi yang dilakukan tim khusus Polri, yang telah dibentuk Pak Kapolri itu, untuk memastikan penyidikan atas peristiwa ini, itu mampu menjawab keragu-raguan publik, kata Yusuf. (Pon)

Baca Juga:

Komnas HAM Periksa 20 Video dari 27 Titik CCTV di Kasus Brigadir J


https://merahputih.com/post/read/kompolnas-minta-publik-tak-berspekulasi-dalam-kasus-penembakan-brigadir-j

Sumber: https://merahputih.com/post/read/kompolnas-minta-publik-tak-berspekulasi-dalam-kasus-penembakan-brigadir-j
Tokoh







Graph

Extracted

persons joko widodo, Listyo Sigit Prabowo, Prabowo,
companies ADA,
ministries Kompolnas, Polisi,
ngos Komnas HAM,
fasums Kompleks Parlemen Senayan,
products CCTV,
places DKI Jakarta,
cities Senayan,
cases HAM, penembakan,