JAKARTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) akan memanggil satu orang lagi Aide De Camp (ADC) atau ajudan Kadiv Propam Nonaktif, Irjen Ferdy Sambo, pada kasus penembakan yang menewaskan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J pada pekan depan.

Kita juga lagi menyiapkan karena agenda minggu depan ada pemeriksaan lagi, ada beberapa orang yang menurut kami juga penting untuk ditanya, salah satunya memang menambah soal ADC, terus beberapa orang itu akan kami mintakan keterangan, itu untuk kan kemarin sudah ada nih beberapa keterangan, ujar Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam kepada wartawan Kamis (28/7/2022).

Itu untuk melapis keterangan itu lagi, ngecek sehingga benar-benar apakah peristiwa itu satu dengan yang lain konsisten, satu dengan yang lain cocok gitu ya, cocok soal waktu, soal keterangan, soal konteks dan sebagainya yang itu sekarang sedang kami siapkan dua hari ini, tambahnya.

Baca juga: Komnas HAM Bakal Panggil Irjen Ferdy Sambo dan Istri, Kapan?

Ia mengatakan, Komnas HAM sudah meminta keterangan dari enam ADC Irjen Sambo yang sebelumnya sudah dipanggil. Menurutnya pihaknya akan memeriksa saksi saat kejadian di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.

Yang kemarin kan sudah datang, yang belum datang akan kami mintai keterangan, termasuk juga beberapa saksi lain, itu akan kami periksa, paparnya.

Baca juga: Periksa 2 HP, Komnas HAM Analisis Rekaman Percakapan Terkait Penembakan Brigadir J